Harianjogja.com, SLEMAN—Panitia Penerimaan Brigadir Polri 2014 wilayah Polda DIY mengulang tes kesehatan kedua bagi 300 peserta yang mendaftar. Pengulangan itu dilakukan karena banyak peserta memiliki gula darah yang rendah.
Kabid Dokkes Polda DIY, AKBP Nyoman menjelaskan dalam tes penerimaan, ada dua jenis tes kesehatan, yakni tes pertama meliputi fisik serta tes kesehatan kedua terkait fungsi organ tubuh seperti hati, ginjal, glukosa dan lain-lain. Salah satu item tes yang dilakukan pengulangan yakni pada cek glukosa atau gula darah.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sebanyak 650 peserta lolos hingga tes kesehatan kedua. Saat itulah ada sekitar 150 hingga 300 peserta yang memiliki kelainan hasil gula darah yang berada di bawah ambang normal 80 mg/dl. Setelah dicek, diketahui para peserta terlalu lama melakukan puasa sebelum check up glukosa.
Setelah melihat banyak peserta tes yang mengalami drop gula darah, dengan dasar Peraturan Kapolri 5/2009 tentang Pedoman Pemeriksaan Kesehatan Penerimaan Calon Anggota Polisi, tes gula darah kemudian diulang.
Kepala Biro Sumber Daya Manusia Polda DIY, Kombes Baskoro menambahkan, tidak ada rekayasa dalam pengulangan tes tersebut. Jika ada pihak yang menawarkan sejumlah uang dapat meloloskan dalam tes, menurutnya, hanya pencatutan nama pejabat.
“Saya bertanggungjawab dan berani mempertaruhkan jabatan saya jika memang ada permainan, saya siap dimutasi,” ungkapnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
