Solopos.com LONDON – Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) mendakwa Nicolas Anelka atas isyarat tangan yang disebut Quenelle dalam selebrasi seusai menjebol gawang West Ham di Premier League bulan Desember lalu.
Gerak tangan yang dilakukan penyerang West Brom seusai bikin gol ketika timnya berimbang 3-3 di kandang West Ham, disebut salam “quenelle” dan acapkali dikonotasikan dengan isyarat anti-semit.
Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia
Antisemitisme adalah suatu sikap permusuhan atau prasangka terhadap kaum Yahudi dalam bentuk-bentuk penganiayaan/penyiksaan terhadap agama, etnik, maupun kelompok ras, mulai dari kebencian terhadap individu hingga lembaga
“Terdakwa di menit ke-40 laga bersangkutan, Anelka membuat sebuah isyarat yang kasar dan atau tidak pantas dan atau menghina dan atau tidak layak, melanggar Peraturan FA E3[1],” sebut keterangan resmi FA seperti dikutip detiksport.
“Diduga lebih lanjut ini merupakan pelanggaran buruk, sebagaimana didefinisikan dalam Peraturan FA E3[2], sehubungan dengan etnis dan atau ras dan atau agama atau keyakinan,” lanjut pernyataan yang dikutip Reuters tersebut.
Atas dakwaan tersebut, Anelka bisa mendapatkan larangan tampil sebanyak lima pertandingan. Penyerang asal Prancis itu kini punya waktu sampai hari Kamis (23/1/2014) petang waktu setempat untuk merespons.
Sebelumnya, ada “hukuman” lain dalam bentuk finansial yang dituai West Brom akibat isyarat “quenelle” Anelka setelah Zoopla, sponsor klub itu, memutuskan untuk mengakhiri kerja sama akhir musim ini. Salah satu pemilik Zoopla, Alex Chesterman –yang juga berdarah Yahudi–, dikabarkan Guardian tidak senang melihat sikap Anelka.
Anelka sendiri sebelumnya sudah membantah bahwa “quenelle” yang ia lakukan dimaksudkan untuk isyarat anti-semit atau bernuansa rasial. Dia menyebutnya hanya sebagai semacam salam bentuk anti-kemapanan di Twitter-nya, @anelkaofficiel, Anelka pun memajang foto Presiden Amerika Serikat Barack Obama, bersama rapper Jay Z yang ditemani sang istri Beyonce, dengan pose isyarat tangan serupa.
La Quenelle sebagaimana ditulis pada ensiklopedia dunia maya Wikipedia adalah sikap menyentuh lengan kanan dengan tangan kiri sementara lengan kanan menunjuk ke bawah. Awalnya, digunakan oleh aktivis Perancis dan komedian Dieudonné M’bala M ‘bala. Dia menyatakan hal itu menjadi isyarat “anti kemapanan”. Para penentang Yahudi, menyebutnya ini sebagai ‘salut Nazi terbalik’.
Quelle telah menjadi virus, dengan banyak orang berpose saat melakukan Quelle di foto, sering di depan tempat-tempat seperti rumah-rumah ibadat orang Yahudi, Holocaust Memorial Berlin, atau kamp Auschwitz.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
