Solopos.com, SRAGEN — Kios pedagang bakso dan mi ayam di kawasan Pungkruk, Sidoharjo, Sragen, nyaris ludes dilahap si jago merah akibat selang tabung elpiji bocor, Jumat (21/12/2018) pagi.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran warung bakso dan mi ayam milik Ny. Tondo Raharjo tersebut. Warung itu baru buka sekitar pukul 09.00 WIB saat karyawan warung berusaha menyalakan kompor untuk memasak air.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Tiba-tiba muncul api dari lubang selang elpiji. Api makin membesar setelah menyambar gorden. Warga sekitar yang mengetahui kepanikan di warung itu kemudian mendekat. Warga berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Api sempat membakar gerobak, meja, kursi, dan peralatan dapur. Warga juga menghubungi petugas pemadam kebakaran (damkar) untuk mengantisipasi api tidak merembet ke kios lain.
“Kebetulan di sana dekat dengan pangkalan ojek. Jadi, ada banyak orang yang membantu memadamkan api. Petugas damkar tiba di lokasi saat api sudah padam. Tapi, mereka tetap menyemprotkan air ke kios itu untuk pendinginan,” terang Kasi Trantib Kecamatan Sidoharjo, Ratmanto, kepada Solopos.com, seusai kejadian.
Di samping kios bakso dan mi ayam yang terbakar itu, terdapat kantor swamitra dan kios jasa fotokopi. Karyawan di dua tempat usaha itu sempat panik dan berhamburan keluar. Bila api tak segera padam, bukan tidak mungkin kantor swamitra dan kios jasa fotokopi itu ikut terbakar.
“Beruntung tidak ada korban jiwa, karena warung baru buka jadi masih sepi pengunjung. Kerugian material ya hanya barang-barang yang terbakar seperti gerobak, meja, kursi dan peralatan masak,” terang Ratmanto.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
