SOLOPOS.COM - Beberapa orang melewati di depan Masjid Agung Solo, Kamis (16/3/2023). (Solopos.com/Dhima Wahyu Sejati)

Solopos.com, SOLO—Masjid Agung Solo menyiapkan beberapa rangkaian kegiatan selama Ramadan. Salah satunya menyiapkan 300 porsi menu buka puasa secara gratis..

Sekretaris Masjid Agung Solo, Abdul Basid Rahmat menuturkan hal ini biasa dilakukan pihak takmir setiap Ramadan untuk memfasilitasi jamaah. Terlebih banyak musafir yang singgah di masjid. “Setiap sore kita ada 300 porsi,” ujar dia ketika dihubungi Solopos.com, Jumat (17/3/2023).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Dia menuturkan untuk menu buka puasa diserahkan ke warga Kauman yang memiliki usaha warung. “Jadi menu bisa bervariasi, misal bisa nasi ayam goreng, nasi telor, nasi gudeg, nasi soto, nasi tumpang, ditambah kurma, dan teh hangat,” ujar dia.

Menurut dia, dari pengalaman tahun sebelumnya, ada juga jamaah yang secara sukarela menyediakan makan untuk buka puasa. “Biasanya dari pedagang di Pasar Klewer ke sini untuk membagi-bagi menu buka puasa, jadi malah bisa sampai 400 porsi sampai 500 porsi. Intinya kalau dari takmir menyediakan 300 porsi,” tutur dia.

Menurut dia, jumlah tersebut akan mencukupi untuk jamaah yang ingin turut serta berbuka puasa di Masjid Agung Solo. Selain menu buka puasa gratis, takmir juga akan menyediakan menu sahur gratis bagi jamaah yang melaksanakan iktikaf di Masjid Agung Solo. “Sahur gratis kita sediakan selama sepuluh hari terakhir Ramadan,” lanjut dia.

Terkait jumlah yang diberikan, Basid menyebut dari pihak takmir akan menyediakan 300 porsi makan sahur. “Biaya di sini banyak sekali yang iktikaf, bisa seribuan orang,” tutur dia.

Sementara itu Takmir Masjid Agung akan mengikuti penetapan 1 Ramadan dari pemerintah.

“Untuk Salat Tarawih baik yang 11 rekaat ataupun yang 23 rekaat tetap kita fasilitasi, tepi tetap satu imam, bagi yang tidak 23 rekaat nanti boleh tidak lanjut tidak apa-apa, nanti ada imam untuk witirnya atau mau sholat witir di rumah silakan,” tambah dia.

Basid menjelaskan setidaknya ada sekitar 15 kegiatan yang ada di Masjid Agung Solo selama Ramadan. “Ada kuliah subuh, ada kultum tarawih, ada juga santunan fakir miskin, jadi sebanyak 300 jamaah yang direkomendasi untuk disantuni,” tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya