SOLOPOS.COM - Wakil Presiden Ma'ruf Amin memimpin salat jenazah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo di Masjid Quba, Kantor Kemenpan RB, Jakarta, Jumat (1/7/2022). (ANTARA/HO-BPMI Setwapres)

Solopos.com, SOLO — Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Tjahjo Kumolo, yang meninggal dunia pada Jumat (1/7/2022), memberikan pesan terakhir yang memiliki arti mendalam bagi Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo alias Rudy.

Kedua tokoh PDIP asal Solo itu diketahui memiliki hubungan yang sangat dekat. Setiap kali Tjahjo ke Solo, mereka selalu bertemu. Pertemuan itu membahas apa saja tentang dinamika pemerintahan, partai politik (parpol), hingga masa depan bangsa.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti yang terjadi pada 23 Mei 2022, Tjahjo berkunjung ke Solo untuk mengisi acara di Hotel Alila Solo dan acara Kejakgung belum lama ini. Saat itu Rudy ingin menemui Tjahjo untuk bersilaturahmi dan mendiskusikan sejumlah hal.

Tapi seperti biasanya, Tjahjo menolak permintaan itu. Tjahjo justru yang mendatangi rumah Rudy di Pucangsawit, Jebres, sore harinya. Dalam pertemuan yang berlangsung hingga Magrib itu mereka berbincang tentang parpol, urusan pemerintahan, dan masa depan bangsa. Tjahjo Kumolo juga memberikan banyak pesan untuk Rudy.

Ekspedisi Mudik 2024

Sementara itu Rudy biasanya menyampaikan aspirasi terkait masa depan tenaga kerja dengan perjanjian kerja (TKPK). Pegawai yang jumlahnya mencapai ribuan orang di Pemkot Solo itu akan dihapuskan pada tahun depan.

Baca Juga: Puan Maharani: Tjahjo Kumolo adalah Om dan Eyang di Keluarga Kami

Rudy meminta agar Pemkot Solo tetap dibolehkan mempekerjakan para TKPK. Rudy sempat mencium tangan Tjahjo Kumolo seusai pertemuan karena Tjahjo mengamini permintaannya.

Kejadian Langka

Momen Rudy mencium tangan Tjahjo itu bisa disebut kejadian langka. Sebab selama ini Rudy tidak pernah melakukan hal itu. Rudy bersyukur Tjahjo merespons positif aspirasi Rudy agar para TKPK di Solo bisa tetap bekerja di Pemkot.

Sebagai sesama politikus PDIP dan sahabat, Tjahjo Kumolo sering memberikan pesan kepada Rudy tentang berbagai hal. Salah satu yang sangat diingat Rudy tentang pesan Tjahjo agar dirinya mempertahankan prinsip, sikap, dan komitmennya.

Baca Juga: Tjahjo Kumolo Meninggal, Rudy Kenang Momen Cium Tangan Gegara TKPK

“Pesan beliau secara pribadi untuk mempertahankan prinsip, sikap dan komitmen saya terhadap partai dan masyarakat,” ujarnya. Menurut Rudy, selama ini Tjahjo telah banyak memberikan sumbangsih positif untuk warga Solo.

Seperti ketika Tjahjo menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Saat itu Rudy mengaku banyak dibimbing dan diarahkan Tjahjo. “Waktu jadi Mendagri, saya selalu dibimbing, diarahkan agar sesuai aturan yang ada,” ujarnya.

Rudy juga mengaku beberapa kali meminta tambahan formasi untuk aparatur sipil negara (ASN) Solo kepada Tjahjo. Permintaan itu pun direspons Tjahjo. “Walau formasi tidak sesuai, namun hal itu selalu diberi solusi beliau,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya