SOLOPOS.COM - Baliho Kepak Sayap Kebhinekaan Puan Maharani di flyover Manahan, Solo, Rabu (19/1/2022). (Solopos/Mariyana Ricky P.D.)

Solopos.com, KLATEN—Ketua DPR RI hari ini dijadwalkan menghadiri peresmian jembatan gantung Girpasang, Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, Klaten. Puan Maharani beserta sejumlah anggota DPR juga akan mengunjungi wilayah Polanharjo.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Puan Maharani dan rombongan direncanakan ke Klaten seusai menghadiri peresmian Pasar Legi di Kota Solo, Kamis (20/1/2022). Setelah dari Solo, Puan bersama sejumlah anggota DPR RI berkunjung ke Kecamatan Polanharjo, Klaten, untuk melakukan penebaran benih ikan di Desa Nganjat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Setelah mampir di salah satu restoran di wilayah Polanharjo, rombongan bertolak ke Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang untuk menghadiri peresmian jembatan gantung Girpasang. Dijadwalkan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, hadir dalam peresmian jembatan gantung Girpasang.

Baca Juga: Jembatan Girpasang Banjir Pengunjung, Gondola Penumpang Ikut Untung

“Rencana memang ada [dialog dengan warga Girpasang]. Kegiatan tetap dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19,” kata Plt. Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah (Setda) Klaten, Pandu Wirabangsa, saat ditemui Solopos.com di Setda Klaten, Rabu (19/1/2022).

Salah satu tokoh masyarakat Girpasang, Giyanto, menyampaikan terima kasih dengan rampungnya pembangunan jembatan yang sejak lama diimpikan warga. Jembatan tersebut sangat membantu warga Girpasang dari segi akses juga perekonomian.

Matur suwun dari rekan-rekan, pemerintah daerah sampai pemerintah pusat mengabulkan panyuwunnya warga Girpasang. Mudah-mudahan kami bisa memanfaatkannya dengan baik,” kata dia, Rabu (19/1/2022).

Baca Juga: Pekan Ini Jembatan Gantung Girpasang Klaten Segera Diresmikan

Jembatan gantung Girpasang dibangun Kementerian PUPR pada 2021 dan pembangunan rampung pada awal Januari 2022. Jembatan membentang sejauh 120 meter di atas jurang sedalam 150 meter antara Dukuh Ngringin dengan Girpasang, Tegalmulyo. Jembatan itu dibangun untuk memudahkan akses warga Girpasang yang tinggal di punggung bukit lereng Gunung Merapi.

Selama ini, perkampungan Girpasang yang dihuni 12 keluarga terdiri atas 34 jiwa terpisahkan jurang dengan permukiman lainnya di Tegalmulyo. Untuk menjangkau akses kesehatan, ekonomi, hingga pendidikan, warga melintasi jalan setapak dengan lebih dari 1.000 anak tangga di tepian jurang.

Belakangan, jembatan gantung itu memikat pengunjung dari berbagai daerah untuk berdatangan. Mereka penasaran dengan jembatan tersebut dan menjajal menyeberanginya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya