Young
Sabtu, 10 Juni 2017 - 09:20 WIB

SEKOLAH ADIWIYATA : Membangun Kesadaran Lingkungan dari Sekolah

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Siswa SMKN 2 Sragen beraktivitas di halaman sekolah mereka yang rindang. (Istimewa)

Halo Sobat Gaul. Isu lingkungan tak habis-habisnya dibahas. Apalagi ketika saat ini bukti-bukti terjadinya perubahan iklim akibat dampak aktivitas manusia yang menyebabkan polusi udara makin banyak. Udah gitu Presiden Amerika Serikat Donald Trump malah menarik negerinya dari perjanjian perubahan iklim internasional yang biasa disebut Kesepakatan Paris. Tapi apa yang bisa kita lakukan sebagai remaja untuk ikut berperan menyelamatkan lingkungan?

Bisa kok, dimulai dari sekolah kita masing-masing. Bahkan belakangan ini ada yang namanya Sekolah Adiwiyata. Ada yang belum tahu? Kayak apa sih Sekolah Adiwiyata itu?

Advertisement

Menurut siswi SMAN 6 Solo, Renyta Jayantyasa Widyarani, Sekolah Adiwiyata adalah sekolah yang berwawasan lingkungan dan memberikan pengetahuan nyata tentang lingkungan kepada warga sekolah. Mukti Tri Mustaqim, siswa Kelas XI IPA 2 SMAN 7 Solo menambahkan Sekolah Adiwiyata mendidik siswa cara mengelola lingkungan hidup dengan baik dan benar.

Renyta

“Sepengetahuanku Sekolah Adiwiyata sangat peduli terhadap lingkungan hidup. Jadi mentingin banget soal kelestarian berbagai makhluk hidup di lingkungan sekolah,” imbuh Salsabila dari SMAN 5 Solo saat dijumpai Wartawan Siswa (Wasis) belum lama ini. Siswa MAN 1 Solo Giovani Ananda Alfareza juga punya pendapat soal sekolah itu. “Sekolah Adiwiyata menurutku salah satu wadah yang baik dan ideal untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika dalam rangka mewujudkan sekolah berwawasan dan peduli lingkungan.”

Advertisement

Bagi Gio, sekolah berwawasan lingkungan bukan cuma dilihat dari tampilan fisik sekolah yang hijau atau rindang, tetapi wujud sekolah yang memiliki program dan aktivitas pendidikan mengarah kepada kesadaran dan kearifan terhadap lingkungan hidup. Program pendidikan dikemas dengan partisipasi siswa maupun kelompok, mengaktifkan dan menyeimbangkan feeling (perasaan), acting (aksi), dan thinking (pemikiran).

Mukti Tri Mustaqim

Wah, cukup rinci juga ya. Lalu seberapa penting sih diadakan sekolah adiwiyata? “Penting biar timbul rasa peduli lingkungan,” papar Mukti. “Untuk memberikan kesadaran pada semua warga sekolah tentang arti pentingnya ramah lingkungan. Dari hal sederhana itu bisa membantu melindungi bumi dari kerusakan,” terang Renyta.

Advertisement

Terus gimana dengan kondisi alam sekolah mereka? Apakah mendukung sekolah adiwiyata? Di sekolah Renyta, kondisi lingkungan sekolahnya sangat mendukung. Banyak tanaman di sekitar sekolah dan ruang terbuka hijau yang luas. Suasana sekolah Renyta sejuk dan segar. Di sekolah Renyta, ada ekskul Ecomapping yang bergerak di bidang pelestarian lingkungan. Banyak juga program cinta lingkungan yang dicanangkan di sekolahnya seperti lomba poster bertemakan lingkungan, ajakan menggambar tong sampah agar siswa mau membuang sampah pada tempatnya, hingga berbagai kampanye bertemakan lingkungan.

Tak berbeda jauh di sekolah cowok yang hobi fotografi ini. SMAN 7 Solo sering mendapatkan predikat sekolah adiwiyata beberapa tahun lalu. Tahun ini, sekolah itu sedang dalam proses peningkatan program sekolah adiwiyata.
Demikian pula sekolah Caca di SMAN 5 Solo tergolong bersih dan nyaman juga. Siswa, guru, dan karyawan dituntut untuk ramah terhadap lingkungan, dimulai dari yang paling ringan seperti tidak membuang sampah sembarangan, diadakan Jumat bersih, sampah dibedain antara yang organik dan anorganik, pembuatan biopori, hingga penanaman tumbuhan.

Sedangkan Gio mengakui sekolahnya di MAN 1 Solo masih ada kekurangan. Kata Gio, keterbatasan lahan menjadi faktor utama. Oleh karena itu, pelestarian lingkungan sekolah tidak bisa dilakukan secara optimal. Meskipun demikian, pihak sekolah melakukan beberapa usaha. Di antaranya memanfaatkan sedikit ruang (lahan terbuka) untuk ditanami tanaman. Selain itu, perbaikan saluran air juga sedang dilakukan. Sistem drainase juga sudah baik.
So, bagaimana dengan sekolah kalian?

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif