SOLOPOS.COM - ilustrasi sekaten (JIBI/harianjogja.com)

ilustrasi (JIBI/harianjogja.com)

JOGJA—Meski belum dibuka secara resmi, sejumlah pedagang sudah memenuhi gerai sekaten yang telah disediakan. Beberapa pedagang masih berjualan di luar area yang ditentukan. Begitu pula dengan area parkir di Titik Nol Kilometer yang semestinya steril dari aktivitas perparkiran saat malam hari, masih terlihat ramai kendaraan bermotor.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Panitia Publikasi dan Humas Pasar Malam Perayaan Sekaten (PMPS) 2012, Tri Hastono mengatakan, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi terkait perubahan skema sekaten tahun ini. “Ya, kami akan terus melakukan pendekatan persuasif dan terus melakukan sosialisasi. Sebab, ini kali pertama penerapan konsep PMPS yang berada dalam Alun-Alun. Jadi, butuh waktu untuk mengkomunikasikan kepada semua pihak,” ujar Tri Hastono, Rabu (5/12).

Ekspedisi Mudik 2024

Dia menerangkan, dari 263 gerai yang disediakan, hingga kini baru mencapai 90% penyewa. Ia mengatakan, gerai tersebut sudah mulai ditempati dan dimanfaatkan. Panitia baik dari unsur pemerintah dan masyarakat (Forum Komunitas Alun-Alun Utara), terus melakukan pemantauan agar pembangunan fisik yang dilakukan disesuaikan dengan garis dan tempat yang disediakan. “Ini untuk mengantisipasi agar akses publik tetap terjaga dan tidak terganggu oleh bangunan stan sekaten,” sambungnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya