JOGJA—Meski belum dibuka secara resmi, sejumlah pedagang sudah memenuhi gerai sekaten yang telah disediakan. Beberapa pedagang masih berjualan di luar area yang ditentukan. Begitu pula dengan area parkir di Titik Nol Kilometer yang semestinya steril dari aktivitas perparkiran saat malam hari, masih terlihat ramai kendaraan bermotor.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Panitia Publikasi dan Humas Pasar Malam Perayaan Sekaten (PMPS) 2012, Tri Hastono mengatakan, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi terkait perubahan skema sekaten tahun ini. “Ya, kami akan terus melakukan pendekatan persuasif dan terus melakukan sosialisasi. Sebab, ini kali pertama penerapan konsep PMPS yang berada dalam Alun-Alun. Jadi, butuh waktu untuk mengkomunikasikan kepada semua pihak,” ujar Tri Hastono, Rabu (5/12).
Dia menerangkan, dari 263 gerai yang disediakan, hingga kini baru mencapai 90% penyewa. Ia mengatakan, gerai tersebut sudah mulai ditempati dan dimanfaatkan. Panitia baik dari unsur pemerintah dan masyarakat (Forum Komunitas Alun-Alun Utara), terus melakukan pemantauan agar pembangunan fisik yang dilakukan disesuaikan dengan garis dan tempat yang disediakan. “Ini untuk mengantisipasi agar akses publik tetap terjaga dan tidak terganggu oleh bangunan stan sekaten,” sambungnya.