SOLOPOS.COM - Kompleks Candi Plaosan, Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Klaten. (Solopos-Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN – Tiket masuk ke Candi Plaosan serta Candi Sojiwan di Prambanan, Klaten, Jawa Tengah, hingga kini masih digratiskan.

Pada awal Januari 2020, tarif baru tiket masuk ke kedua candi itu ditargetkan mulai diberlakukan. Pemberlakuan tarif itu menunggu rampungnya penandatangan memorandum of understanding (MoU) atau nota pemahaman antara Pemkab Klaten dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Tiket masuk ke Candi Plaosan, Desa Bugisan, Prambanan, gratis berlaku sejak Mei 2019 lalu. Sebelumnya, tarif tiket masuk ke Candi Plaosan diberlakukan Rp3.000/orang. Sementara, untuk masuk ke Candi Sojiwan, Desa Kebondalem Kidul, Prambanan, selama ini gratis.

Ekspedisi Mudik 2024

Kasi Pengelolaan dan Pengembangan Daya Tarik Sarana Wisata Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Klaten, Ahmad Susanto, mengatakan MoU tentang perjanjian kerja sama pengelolaan situs candi sudah rampung dan menunggu penandatanganan.

Ahmad menjelaskan Candi Plaosan dan Candi Sojiwan pengelolaannya tetap berada di Kemendikbud melalui Balai Pelestari Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah (Jateng). Hanya, tiket masuk dikelola bersama antara Pemkab dengan Kemendikbud.

Tarif baru yang bakal diberlakukan yakni di Candi Plaosan untuk pengunjung dewasa Rp10.000/orang, anak-anak Rp2.000/orang, dan wisatawan mancanegara Rp50.000/orang.

Sementara, tarif yang bakal diberlakukan di Candi Sojiwan untuk pengunjung dewasa Rp8.000/orang, anak-anak Rp2.000/orang, dan wisatawan mancanegara Rp25.000/orang.

“Pemkab mendapatkan bagi hasil pendapatan sebesar 50 persen,” kata Ahmad saat ditemui wartawan di Setda Klaten, Kamis (28/11/2019).

Kabid Pariwisata Disparbudpora Klaten, Ety Pusparini, juga menjelaskan draft MoU perjanjian kerja sama pengelolaan situs Candi Plaosan dan Sojiwan sudah rampung dan tinggal menunggu pengesahan.

“Mudah-mudahan pada Januari 2020 sudah bisa diberlakukan tarif baru. Untuk saat ini masih gratis,” kata Rini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya