Sekar Jagad main di film dokumenter Bumiku

Kelompok Sekar Jagad saat mengikuti launching film dokumenter Bumiku di Blitz Megaplex Jakarta, beberapa waktu lalu. (istimewa)

Solopos.com--Kelompok seni yang terkenal lewat musik karawitannya, Sekar Jagad, ikut ambil bagian dalam sebuah film dokumenter berjudul Bumiku.

Promosi Keturunan atau Lokal, Mereka Pembela Garuda di Dada

Sekitar 30 personel Sekar Jagad turut serta dalam film yang berkisah tentang pemanasan global itu.

Ketua Sekar Jagad, Joko Ngadimin, saat ditemui wartawan akhir pekan kemarin mengatakan film tersebut mengambil lokasi di Dusun Kotakan, Bakalan, Polokarto, Sukoharjo yang notabene selokasi dengan Sanggar Seni Sekar Jagad.

Dalam film yang berdurasi 24 menit itu, pihaknya beradu akting dengan nama-nama seperti   Nada Zharfania Zuhaira, presenter Inconvenient Youth dari the Climate Reality Project Indonesia, dan Adam Gifari, dalang cilik berbakat asal Solo.

“Filmnya sendiri sudah di-launching 10 November lalu di Jakarta. Selain mengikuti launching, kala itu kami mempersembahkan beberapa komposisi karya,” lanjutnya.

Dipaparkan Joko, dalam launching tersebut pihaknya membawakan karya yang mengusung musik lesung dan rampak gendang. Lewat iringan rampak, imbuhnya, Sekar Jagad menyuguhkan Bumiku Hijau Royo-royo, Sega Tiwul dan Serayu yang bercerita tentang air.

“Sementara untuk lesung, kami membawakan dua komposisi yakni Bonang Renteng dan Banyakan,” ucap dia.

Tampil lagi

Joko menambahkan, 29 November mendatang pihaknya akan tampil lagi dalam acara pemutaran film besutan Tonny Trimarsanto itu di Sanggar Sekar Jagad, Bakalan, Sukoharjo.

Dalam kesempatan tersebut, pihaknya mengaku akan tampil dengan grup yang lebih banyak, sekitar tiga hingga empat grup.  “Selain itu, kami akan menampilkan grup musik baru yang berasal dari berbagai universitas,” pungkasnya.

(m99)