SOLOPOS.COM - Warga mengevakuasi mobil Toyota Avanza yang mengalami kecelakaan di Lingkungan Beton, Kelurahan Lalung, Kecamatan Karanganyar, Kamis (20/5/2021). (Solopos/Sri Sumi Handayani)

Solopos.com, KARANGANYAR -- Polisi menemukan sejumlah obat berbentuk pil dalam tas pengemudi mobil Toyota Avanza yang mengalami kecelakaan tabrak pohon di Jalan Lingkar Selatan Karanganyar, Lingkungan Beton, Kelurahan Lalung, Kecamatan/Kabupaten Karanganyar, Kamis (20/5/2021) pukul 16.15 WIB.

Polisi masih menyelidiki obat tersebut. Pantauan Solopos.com di lokasi kejadian, tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu. Mobil yang mengalami kecelakaan itu dikemudikan warga Dukuh Mloko, Desa Bandardawung, Kecamatan Tawangmangu, Dikha Anggara, 24. Dhika seorang diri di dalam mobil.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Mobil menabrak dua pohon, kotak bensin eceran, dan tembok pagar milik warga setempat, Doni Anjar Puspito, 35. Doni diperkirakan mengalami kerugian Rp5 juta karena kotak bensin eceran rusak dan pagar tembok ambrol.

Baca Juga: Mobil Tabrak Pohon dan Tembok Pagar Di Lalung Karanganyar, Pengemudinya Ngelantur

Informasi yang dihimpun Solopos.com dari lokasi mobil Avanza tabrak pohon di Lalung, Karanganyar, pengemudi dalam kondisi baik dan tidak mengalami luka. Mobil melintang di parit tepi jalan.

Bagian depan mobil berada pada reruntuhan pagar tembok sedangkan bagian belakang berada pada talut parit. Proses evakuasi memakan waktu satu jam atau rampung pukul 17.15 WIB.

Warga mengevakuasi mobi tersebut menggunakan forklift. Mobil diikat menggunakan tali dan diangkat dari belakang menggunakan forklift. Doni Anjar Puspito menyampaikan forklift tersebut milik warga setempat.

Baca Juga: 3 Hari Libur Lebaran, Puluhan Ribu Orang Piknik ke Karanganyar

Penyebab Kecelakaan

“Iya itu milik warga yang punya usaha dekat sini. Ya yang rusak pohon talok itu roboh lalu kotak bensin eceran rusak, isinya botol bensin pecah semua. Mobil juga menabrak buk dan pagar tembok. Bunyinya keras banget tadi. Tapi untungnya pas suasana sepi jadi tidak ada korban,” tutur Doni saat berbincang dengan wartawan di lokasi kejadian mobil Avanza tabrak pohon di Karanganyar.

Sementara itu, informasi yang dihimpun Solopos.com di lokasi kejadian, pengemudi diduga dalam pengaruh obat saat mengemudi sehingga menyebabkan kecelakaan tunggal. Bahkan, warga melihat polisi yang datang ke lokasi kejadian mengambil sejumlah obat dari tas pengemudi.

Kanitlaka Satlantas Polres Karanganyar, Ipda Widya S Putri, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Muchammad Syafi Maulla, membenarkan informasi tersebut.

Baca Juga: 37 Tahun Warga Baluwarti Ini Produksi Minuman Tradisional Khas Keraton Solo, Pelanggannya Dari Berbagai Daerah

“Mobil kami amankan, tetapi pengemudi dan barang bukti lain [obat berbentuk pil atau tablet] diamankan anggota Satuan Narkoba Polres Karanganyar. Kami belum tahu obat jenis apa yang dibawa pengemudi. Anggota narkoba yang tahu jenis-jenis obat begitu. Obat disimpan di tas. Kondisi pengemudi baik, enggak ada luka,” kata Widya saat dihubungi Solopos.com, Kamis.

Mengecek Jenis Obat

Widya tidak dapat menyebutkan jumlah pasti obat yang ditemukan dalam tas pengemudi. Tetapi, Widya menyebut polisi menemukan beberapa tablet. Saat ditanya kemungkinan pengemudi terlibat kecelakaan karena berada di bawah pengaruh obat, Widya belum dapat memberikan keterangan lebih detail.

Baca Juga: Polisi Rampungkan Berkas Kasus ABG Klaten Sopiri VW Terobos Penyekatan Pemudik, Selanjutnya?

“Beberapa tablet ditemukan di tas tetapi enggak tahu jenis apa. Entah vitamin atau obat apa. Ini lagi dicek [anggota satuan] narkoba. Bisa diindikasi [pengemudi berada di bawah pengaruh obat saat mengemudi], tapi kami nunggu kabar dari [satuan] narkoba. Mereka sedang mengecek jenis obat dan kondisi pengemudi,” tuturnya.

Widya menyebut kecelakaan mobil Avanza tabrak pohon di Lalung, Karanganyar, tersebut terjadi karena pengemudi lalai. “Dugaan sementara kecelakaan tunggal karena kelalaian. Kalau soal mengantuk, pengaruh obat, dan lain-lain itu masih harus dipastikan. Sementara kemungkinan besar diindikasi karena obat itu [yang ditemukan di dalam tas pengemudi]. Cuma ini masih harus dipastikan obat apa.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya