SOLOPOS.COM - Ilustrasi pelat nomor (Freepik)

Sejarah Solopos.com, SOLO -- Pelat nomor menjadi salah satu kelengkapan kendaraan bermotor yang wajib dipasang. Tiap negara punya kebijakan sendiri-sendiri dalam penerapan pelat nomor. Sejarah pelat nomor kali pertama diterapkan di Prancis.

Sejarah menyebutkan otoritas di Perancis saat kendaraan bermotor mulai berkembang pesat memikirkan cara bagaimana untuk memberi nomor urut kendaraan tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dikutip dari Autoevolution, Ordonansi Kepolisian Paris pada 1893 memperkenalkan penggunaan pelat nomor untuk wilayah Seine. Kemudian pada 1901 pelat nomor resmi digunakan oleh seluruh warga Perancis.

Eksekusi Sriwedari Solo Di Depan Mata, Pemkot Diminta Jangan Hanya Beropini

Sejarah pelat nomor kendaraan pada awalnya terdiri atas tanda pengenal yang dibuat oleh pemilik, melekat pada mobil, dan ditampilkan setiap saat.

Kemudian, pemerintah Belanda juga mulai menggunakan pelat nomor secara nasional pada 1898. Baru kemudian Jerman mengikuti dan mengadopsi aturan serupa.

Fungsi pelat nomor sejak awal sampai sekarang tidak banyak berubah. Pada dekade 1890-an jumlah kendaraan bermotor di Benua Biru semakin banyak. Penegak hukum membutuhkan cara untuk melacak pelaku kejahatan yang menggunakan kendaraan dalam aksinya. Fungsi pelat nomor juga diperlukan dalam identifikasi kasus tabrakan.

Sejarah pelat nomor lantas berkembang dan digunakan di banyak negara. Tiap negara punya kebijakan sendiri-sendiri mengenai pelat nomor, termasuk warna pelat nomor. Ada yang putih, hitam, biru, sampai kuning.

Pakai Warna Putih

Banyak negara yang menggunakan pelat nomor warna putih. Ini pula yang ingin ditiru Indonesia. Selama ini pelat nomor warna putih di Indonesia hanya berlaku untuk kendaraan baru.

Singapura menjadi salah satu negara yang menerapkan aturan pelat nomor warna putih di bagian depan kendaraan bermotor. Sedangkan pelat nomor di bagian belakang menggunakan warna kuning. Jerman juga menjadi salah satu negara yang sudah menggunakan pelat nomor warna putih.

Tawuran di Babarsari Sleman, Driver Ojol Luka Dibacok dan Ditembak?

Sedangkan di Amerika Serikat, warna pelat nomor kendaraannya beragam. Ada yang putih, biru, hingga kuning. Malaysia yang selama ini menggunakan pelat nomor warna hitam seperti Indonesia juga mulai mengganti pelat nomor kendaraan menjadi putih.

Salah satu alasan pelat nomor warna putih adalah lebih mudah diidentifikasi, termasuk oleh kamera CCTV. Dengan pelat nomor berlatar putih, kendaraan akan mudah teridentifikasi melalui kamera CCTV yang terpasang di jalan. Itulah sekelumit sejarah pelat nomor sampai warna yang berlaku di beberapa negara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya