SOLOPOS.COM - Indrira Gandhi (photos.lbl.gov via wikipedia)

Solopos.com, SOLO — Pada 31 Oktober 1984, Perdana Menteri (PM) India, Indira Gandhi, dibunuh oleh pengawalnya yang berasal dari kaum Sikh. Pembunuhan itu dilakukan sebagai pembalasan atas serangan militer di Kuil Emas Amritsar, kuil kaum Sikh yang menjadi markas gerakan separatis.

Sikh merupakan penganut ajaran Sikhisme gabungan antara Hindu dan Islam. Kerusuhan kemudian pecah di New Delhi dan hampir 10.000 orang Sikh meninggal dunia.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Peristiwa pembunuhan Indira Gandhi itu merupakan salah satu dari sekian banyak peristiwa bersejarah dunia pada hari ke-304, hari ke-305 dalam tahun kabisat, sesuai sistem Kalender Gregorian, 31 Oktober.

Baca juga: Tampak Lebih Kurus, Kondisi Kesehatan Kim Jong-un Jadi Fokus Perhatian

Ekspedisi Mudik 2024

Berikut sejumlah peristiwa bersejarah pada 31 Oktober, selain pembunuhan Indira Gandhi, yang dihimpun Solopos.com dari Thepeoplehistory.com dan Wikipedia.org, dalam Sejarah Hari Ini, 31 Oktober:

683

Bangunan suci yang menjadi kiblat umat Islam di seluruh dunia, Kakbah, terbakar. Peristiwa itu terjadi pada masa pemerintahan Dinasti Bani Umayyah yang dipimpin Yazid bin Muawiyah. Saat itu, Kota Makkah diserang oleh kelompok yang tidak menyukainya sehingga membuat Kakbah rusak. Pertempuran selesai setelah Yazid tewas dalam pertempuran.

1587

Perpustakaaan Universitas Leiden, Belanda dibuka. Perpustakaan itu dianggap sebagai tempat yang sangat berpengaruh bagi perkembangan budaya Eropa.

1822

Kaisar Agustin de Iturbide membubarkan Kekaisaran Meksiko. Kaisar Agustin merupakan jenderal angkatan darat dan politikus yang memerdekakan Meksiko dari kekuasaan Spanyol pada 1821. Setelah Meksiko merdeka, dia diangkat sebagai President of The Regency. Setahun kemudian, dia diumumkan sebagai kaisar baru. Dia juga tercatat sebagai perancang bendera Meksiko yang pertama. Namun, dia akhirnya membubarkan negara tersebut tanpa alasan yang jelas.

Baca juga: Krisis Pangan, Pemimpin Korut Minta Warganya Kurangi Makan hingga 2025

1922

Benito Amilcare Andrea Mussolini alias Benito Mussolini diangkat menjadi perdana menteri Italia. Usianya yang masih 39 tahun kala itu membuatnya tercatat sebagai perdana menteri termuda yang pernah dimiliki Italia. Sayangnya, setelah 21 tahun menjabat, tepatnya pada 1943, dia akhirnya dipaksa mundur dari posisinya sebagai perdana menteri. Hal itu terjadi lantaran serangkaian kekalahan Italia di Afrika. Setelah dipaksa mundur, dia diasingkan oleh pemerintah Italia. Dua tahun kemudian, tepatnya pada 1945, dia dieksekusi mati di wilayah Como, Italia Utara.

1940

Pertempuran Britania antara Inggris dan Jerman berakhir setelah berlangsung hampir tiga bulan. Salah satu pertempuran di masa Perang Dunia II tersebut berhasil dimenangi Inggris yang mampu memukul mundul Jerman dari Inggris.

1941

Kapal penghancur milik Amerika Serikat, USS Reuben James, ditembak oleh militer Jerman menggunakan U-boat di dekat Islandia. Peristiwa itu menewaskan lebih dari 100 pelaut Angkatan Laut Amerika Serikat. Ini merupakan kapal pertama milik Amerika Serikat yang ditenggelamkan musuh pada Perang Dunia II.

1956

Militer Inggris dan Prancis menyerang Mesir guna membuka kembali Terusan Suez. Serangan ini dilancarkan karena keputusan Mesir menasionalisasi Terusan Suez. Keputusan itu membuat Prancis dan Inggris meradang lantaran Terusan Suez amat penting bagi sejumlah negara Eropa. Selain itu, pada awalnya, Terusan Suez dibuka atas dana sumbangan dari pemerintah Prancis.

Baca juga: Kasus dan Kematian Akibat Covid-19 di Rusia Meningkat, Moskow Lockdown

1963

Sebuah ledakan di Indiana State Fair Coliseum (sekarang Pepsi Coliseum) di Indianapolis menewaskan 74 orang saat acara seluncur es berlangsung. Ledakan ini juga melukai 400 orang.

1964

Pemerintah Jerman kembali membuka Tembok Berlin yang membuat warga di sisi barat dan timur bisa saling bertemu. Namun, pemerintah hanya memperbolehkan kunjungan dari satu sisi, yakni barat. Keputusan itu diambil lantaran kekhawatiran pemerintah Jerman Timur jika warganya tidak kembali setelah berkunjung.

1984

Perdana Menteri India, Indira Gandhi, dibunuh oleh pengawalnya yang berasal dari kaum Sikh. Pembunuhan itu dilakukan sebagai pembalasan atas serangan militer di Kuil Emas Amritsar, kuil kaum Sikh yang menjadi markas gerakan separatis. Sikh merupakan kaum yang menganut ajaran Sikhisme gabungan antara Hindu dan Islam. Kerusuhan kemudian pecah di New Delhi dan hampir 10.000 orang Sikh meninggal dunia.

Indira Priyadarshini Gandhi yang lahir pada 19 November 1917 merupakan sosok utama dalam Kongres Nasional India. Ia merupakan perdana menteri wanita pertama India, menjabat sejak 19 Januari 1966 sampai 24 Maret 1977 kemudian berlanjut mulai 14 Januari 1980 hingga pembunuhannya pada 31 Oktober 1984 yang menjadikannya sebagai orang terlama kedua yang menjabat setelah ayahnya, Jawaharlal Nehru.

Baca juga: Putri Mako Jadi Rakyat Biasa, Bikin Paspor akan Tinggal di AS

1999

Maskapai penerbangan Egypt Air 990 dengan rute Los Angeles-New York-Kairo, jatuh di kawasan Samudera Atlantik. Kecelakaan itu terjadi di bagian selatan Pulau Nantucket, Massachusetts, Amerika Serikat. Pesawat ini menewaskan sekitar 217 penumpang. Kecelakaan itu terjadi setelah pesawat lepas landas dari Bandara Internasional John F. Kennedy untuk melakukan perjalanan ke New York dan Kairo, Mesir.

1999

Pelaut Jesse Martin pulang ke Melbourne setelah 11 bulan keliling dunia sendirian tanpa henti.

2003

Mahathir bin Mohamad mengundurkan diri sebagai Perdana Menteri Malaysia setelah 22 tahun berkuasa dan digantikan oleh Wakil Perdana Menteri Abdullah Ahmad Badawi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya