SOLOPOS.COM - Tentara PAIGC dengan pesawat Portugis yang jatuh, 1974. (Wikipredia.net)

Solopos.com, SOLO — Perang Kemerdekaan Guinea Bissau meletus setelah pasukan Guinea Bissau menyerang pasukan Portugal di wilayah Tite, Quinara, Guinea Bissau. Perang tersebut berlangsung mulai 23 Januari 1963 sampai 10 September 1974 dan berakhir dengan kemerdekaan Guinea Bissau.

Perang Kemerdekaan Guinea Bissau merupakan salah satu dari sekian banyak peristiwa bersejarah dunia yang layak dikenang pada 23 Januari.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Berikut sejumlah peristiwa bersejarah pada 23 Januari yang dihimpun Solopos.com dari Thepeoplehistory.com dan Wikipedia.org, dalam Sejarah Hari Ini:

1900

Pertempuran antara pasukan Inggris dan pasukan Boer—orang Belanda yang tinggal di Afrika Selatan (Afsel)—meletus di Bukit Spioenkop, sebelah barat daya Ladysmith, Afsel. Pertempuran yang berlangsung selama dua hari itu berhasil dimenangi pasukan Boer yang berhasil menumpas 243 tentara Inggris dan hanya kehilangan 68 tentaranya. Salah satu pertempuran di masa Perang Boer II itu dikenang dengan sebutan Pertempuran Spioenkop.

Nani Wartabone. (Wikimedia.org)
Nani Wartabone. (Wikimedia.org)

1942

Nani Wartabone bersama sejumlah warga mendeklarasikan kemerdekaan Indonesia di Gorontalo. Peristiwa itu diwarnai dengan penurunan bendera Belanda dan pengibaran bendera Indonesia, merah-putih. Namun demikian, Jepang berhasil menguasai Gorontalo setelah tiba pada 26 Februari 1942 dan Nani Wartabone ditangkap pada 30 Desember 1943.

Baca juga: Sejarah Hari Ini: 22 Januari Hari Lahir Garda Swiss Sri Paus

1942

Pasukan Jepang yang menginvasi wilayah Rabaul di Britania Baru, Papua Nugini memicu pertempuran dengan pasukan Australia hingga Februari di tahun yang sama. Pertempuran itu berhasil dimenangi Jepang yang kemudian menguasai wilayah Rabaul.

1945

Jerman mulai melaksanakan Operasi Hannibal demi mengevakuasi warga dan tentaranya dari wilayah Prusia dan Polandia melalui jalur laut. Evakuasi itu dilakukan menyusul terdesaknya pasukan Jerman di wilayah tersebut oleh pasukan Uni Soviet. Sebanyak 800.000 hingga 900.000 warga sipil Jerman dan sekitar 350.000 tentara Jerman berhasil dievakuasi dalam operasi yang berlangsung sekitar empat bulan itu.

1947

Dyah Permata Megawati Setyawati Sukarnoputri lahir di Yogyakarta, Indonesia dari rahim Fatmawati, istri presiden pertama Indonesia Soekarno. Megawati kemudian menjadi wakil presiden ke-8 pada 1999 mendampingi Abdurrahman Wahid. Setelah Abdurrahman Wahid turun dari jabatannya pada 2001, Megawati secara resmi menggantikannya sebagai presiden. Sejak 1999 hingga kini, Megawati menjabat sebagai ketua umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Baca juga: Kesehatan Memburuk, Mantan PM Malaysia Mahathir Mohamad Masuk RS

Para prajurit TNI yang tewas dalam Peristiwa Kudeta APRA. (Wikimedia.org)
Para prajurit TNI yang tewas dalam Peristiwa Kudeta APRA. (Wikimedia.org)

1950

Kelompok milisi Angkatan Perang Ratu Adil (APRA) di bawah pimpinan mantan Kapten KNIL Raymond Westerling yang juga mantan komandan Pasukan Khusus KNIL, masuk ke Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar) dan membunuh semua orang berseragam TNI yang mereka temui. APRA yang ingin menggulingkan pemerintahan Soekarno kemudian menduduki Bandung untuk sementara waktu. Pemerintah Republik Indonesia Serikat kemudian mempercepat integrasi wilayah-wilayahnya pada 17 Agustus 1950. Peristiwa itu kini dikenang dengan sebutan Peristiwa Kudeta Angkatan Perang Ratu Adil.

1963

Perang Kemerdekaan Guinea Bissau meletus setelah pasukan Guinea Bissau menyerang pasukan Portugal di wilayah Tite, Quinara, Guinea Bissau. Perang tersebut berlangsung mulai 23 Januari 1963 sampai 10 September 1974 dan berakhir dengan kemerdekaan Guinea Bissau.

1984

Arjen Robben lahir di Bedum, Belanda. Kini, namanya dikenal sebagai mantan pemain sepak bola yang pernah membela salah satu klub raksasa di Jerman, Bayern Munchen. Selama membela Bayern Munchen sejak 2009 hingga 2019, Robben telah mencetak 99 gol dari 201 penampilannya di Liga Jerman.

Baca juga: Sejarah Hari Ini: 21 Januari 1968 Pertempuran Khe Sanh di Vietnam

1986

Jose Enrique Sanchez lahir di Valencia, Spanyol. Namanya kemudian dikenal luas sebagai pemain sepak bola yang pernah membela salah satu klub besar di Inggris, Liverpool, sejak 2011 sampai 2016. Sebelum menyatakan pensiun pada 2017 lalu, pemain yang berposisi sebagai bek kiri itu sempat membela salah satu klub di Spanyol, Real Zaragoza, selama semusim.

1991



PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia didirikan pada 23 Januari 1990 dengan nama PT Televisi Pendidikan Indonesia. Pada 30 November 1990 namanya berubah menjadi PT Cipta TPI, dan aktanya disahkan pemerintah pada 13 Desember 1990. Nama TPI berubah menjadi MNCTV pada 20 Oktober 2010.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya