Solopos.com, SOLO — Serangan bom mendera acara pemakaman di Baghdad, Irak. Akibatnya, 60 orang tewas dan 120 mengalami luka-luka. Hingga kini, belum diketahui pelaku bom di Baghdad dan motif penyerangan tersebut.
Masih banyak peristiwa bersejarah pada 21 September yang dihimpun Solopos.com dari Brainyhistory.com, Thepeoplehistory.com, dan Wikipedia.org, dalam Sejarah Hari Ini:
Promosi Keren! BRI Jadi Satu-Satunya Merek Indonesia di Daftar Brand Finance Global 500
1629
Kepala VOC Jan Pieterszoon Coen meninggal di Batavia pada tanggal 21 September 1629. Coen meninggal karena terjangkit wabah kolera yang sengaja disebarkan oleh pasukan Mataram di Sungai Ciliwung setelah peristiwa Serangan Besar di Batavia tahun 1628.
1776
Rakyat New York, Amerika Serikat (AS) membakar sejumlah bangunan di wilayah tempat tinggal mereka. Hal itu dilakukan demi mengusir tentara Inggris yang menduduki New York. Peristiwa ini dikenang dengan sebutan Kebakaran Besar New York dan menghanguskan 400-1.000 bangunan.
1860
Pasukan Inggris dan Prancis berhasil mengalahkan pasukan Dinasti Qing dalam Pertempuran Palikao di dekat Palikao, Tiongkok. Ini salah satu pertempuran dalam Perang Opium II, Inggris dan Prancis berhasil merebut Beijing dari kekuasaan Dinasti Qing.
Baca juga: Rusia-Ukraina Saling Tukar 200 Tawanan Perang
1921
Silo tempat menyimpan bahan kimia di Oppau, Jerman meledak. Akibatnya, sekitar 500 orang hingga 600 orang tewas dalam peristiwa tersebut.
1942
Pasukan Jerman mengumpulkan sekitar 1.000 orang Yahudi yang tinggal di Pidhaitsi, Ukraina untuk dipindahkan ke tempat pembantaian di Belzec, Polandia. Pemindahan itu dilakukan tepat di hari suci bagi orang Yahudi, yakni Yom Kippur.
1949
Pendirian Republik Rakyat Tiongkok dideklarasikan di Beijing. Beberapa hari setelahnya, Mao Zedong memproklamasikan Republik Rakyat sebagai negara komunis.
Baca juga: ADB Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI Jadi 5,4 Persen
1964
Malta meraih kemerdekaan dari Inggris. Meski telah meraih kemerdekaan, Malta masih menjadi negara anggota Negara Persemakmuran Inggris. Baru pada 1974, Malta keluar dari keanggotaannya dari Negara Persemakmuran Inggris.
1982
Untuk kali pertama, beberapa negara, kelompok politik, militer, dan masyarakat, di berbagai penjuru dunia memperingati Hari Perdamaian Internasional. Pada 2013, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menetapkan 21 September sebagai Hari Perdamaian Internasional.
1999
Gempa bumi berkekuatan 7,3 skala Richter mengguncang wilayah Chichi, Nantou, Taiwan. Bencana alam tersebut menewaskan sedikitnya 2.416 orang dan menyebabkan 11.441 orang mengalami luka-luka.
Baca juga: Ikhtiar Perbaiki Hubungan, Meghan Markle Ingin Bicara dengan Raja Charles
2013
Sekelompok orang mulai menyerang pusat perbelanjaan di Nairobi, Kenya. Penyerangan itu berlangsung selama tiga hari dan menewaskan 72 orang dan melukai 175 lainnya. Kelompok militan asal Somalia, Al-Shabaab, mengklaim bertanggung jawab atas penyerangan itu.
2013
Serangan bom mendera acara pemakaman di Baghdad, Irak. Akibatnya, 60 orang tewas dan 120 mengalami luka-luka. Hingga kini, belum diketahui pelaku dan motif penyerangan tersebut.
2018
Pengundian nomor urut capres-cawapres Pemilihan umum Presiden Indonesia 2019 pada 21 September 2018. Pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Maruf Amin memperoleh nomor urut 1 dan pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memperoleh nomor urut 2.