SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madiunpos.com, MADIUN — Kebutuhan makanan untuk para satwa di lembaga konservasi Madiun Umbul Square, Jawa Timur, mencapai 3 ton buah-buahan dan 6 kuintal daging ayam dalam satu bulan. Buah-buahan tersebut paling banyak untuk primata dan burung.

Kapten Satwa Madiun Umbul Square, Prias Sukmana, mengatakan makanan bagi satwa di objek wisata Madiun itu memang menjadi salah satu kebutuhan yang paling besar. Dia menyebut dalam satu hari, setidaknya harus menyediakan buah-buahan hingga mencapai 1 kuintal dan daging ayam 20 kg.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Buah-buahan tersebut untuk makan seluruh satwa seperti primata, burung, rusa, dan hewan lainnya. Sedangkan daging yaitu untuk hewan seperti singa, buaya, ular, dan lainnya. Jumlah satwa yang ada di objek wisata Madiun tersebut mencapai 300 ekor.

“Untuk buah-buahan yang disediakan paling banyak semangka, melon, pepaya, dan buah lainnya. Buah yang kami berikan pun buah segar dan bagus. Tidak ada buah yang rusak. Karena hewan pun bisa mengetahui buah yang rusak atau tidak,” kata dia, Senin (15/7/2019).

Prias menuturkan khusus untuk singa juga diberi makanan tambahan berupa daging sapi seberat 5 kg per tiga hari sekali. Sedangkan hewan lainnya juga diberikan makanan tambahan seperti sayuran maupun vitamin.

Menurutnya, selama ini perawat satwa di Madiun Umbul Square dengan sepenuh hati merawat para satwa. Setiap hari, seluruh kandang dibersihkan sehingga para satwa bisa nyaman hidup di dalam kandang.

Sebagai seorang keeper satwa, ia mengaku harus bisa memahami perilaku hewan. Terutama hewan yang menjadi koleksi di Madiun Umbul Square. Menurut warga Madiun itu, setiap hewan memiliki tingkah laku yang berbeda-beda.

“Hewan terkadang juga bersifat manja. Ada juga yang ga nafsu makan, terutama yang sudah tua-tua. Itu nanti akan mendapatkan perawatan khusus,” jelas dia.

Lebih lanjut, dia menyoroti masih adanya pengunjung yang memberikan makanan dari luar untuk satwa di Madiun Umbul Square. Bahkan ada juga pengunjung yang melempar bungkus makanan ke kandang satwa.

Padahal, menurut dia, perbuatan pengunjung seperti itu tidak tepat dan bisa membuat satwa sakit bahkan bisa membuat pencernaan satwa rusak. Biasanya satwa yang dilempari makanan yaitu satwa atraktif dan sensitif dengan kehadiran manusia seperti primata.

“Untuk saat ini, perlakuan pengunjung yang memberikan makanan dari luar memang sudah berkurang,” kata dia. 

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya