SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SOLO-</strong>-Pemerintah Kota (Pemkot) Solo telah menyiapkan dana tunjangan profesi guru bersertifikat untuk triwulan I 2018 senilai lebih dari Rp25 miliar. Tunjangan untuk tiga bulan pertama 2018, yaitu Januari, Februari, dan Maret tersebut diharapkan dapat dicairkan menjelang Lebaran 2018 ini.</p><p>Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180406/489/908569/pendidikan-solo-disdik-kukuh-dengan-rencana-ppdb-online-untuk-sd-ini-permintaan-dprd">Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Solo</a>, Budi Setiono, ketika dimintai konfirmasi, Minggu (27/5/2018). Budi menyatakan menyusul proses validasi dan verifikasi berkas dalam sertifikasi guru, tercatat ada 2.463 guru bersertifikat yang saat ini sudah mendapatkan surat keputusan tunjangan profesi (SKTP).</p><p>Guru-guru tersebut dari berbagai jenjang sekolah, mulai dari guru taman kanak-kanak (TK) hingga guru sekolah menengah pertama (SMP) yang berstatus <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180404/489/907981/ratusan-asn-dan-pelayat-lepas-kepergian-mantan-wali-kota-solo-slamet-suryanto-">aparatur sipil negara (ASN)</a>. Sehingga dalam waktu dekat mereka akan mendapatkan haknya. Namun dia mengakui masih ada beberapa orang guru yang terganjal lantaran SKTP yang belum turun karena menemui berbagai permasalahan.</p><p>"Ya yang belum dapat SKTP masih ada sekitar 15 orang. Saat ini masih tunggu kode konversi dari pusat agar bisa mencairkan tunjangan tersebut," jelasnya.</p><p>Menjelang pencairan tunjangan sertifikasi guru tersebut, Budi berharap dana itu dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendukung pengembangan kompetensi para guru dan bukan untuk hal lainnya yang bersifat konsumtif. Di dalam ketentuan disebutkan bahwa tunjangan profesi ini untuk meningkatkan <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180415/489/910170/kunci-sukses-khotimatul-guru-berprestasi-solo">profesionalitas guru</a>. Budi berharap dapat digunakan untuk peningkatan profesionalitas.</p><p>&ldquo;Bisa dengan membeli buku, studi lanjut, membuat karya ilmiah, membuat Penelitian Tindakan Sekolah (PTS), Penelitian Tindakan Kelas (PTK) serta jurnal pendidikan,&rdquo; imbuhnya.</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya