SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, JAKARTA</strong> — Survei terbaru lembaga <a href="http://news.solopos.com/read/20180506/496/914702/mengejutkan-survei-ines-sebut-elektabilitas-gerindra-tertinggi-ungguli-pdip" target="_blank">Indonesia Network Election Survei (INES)</a> menunjukkan hasil yang mengagetkan. Pasalnya, hasil survei menunjukkan elektabilitas Jokowi yang jauh lebih rendah dibandingkan rivalnya dari Gerindra, Prabowo Subianto. Selain itu, hasil survei ini juga menyebutkan elektabilitas Partai Gerindra kini di atas PDIP.</p><p>Melihat hasil survei ini, alih-alih menggunakannya untuk bahan rujukan, politikus Partai Perindo, Arya Mahendra Sinulingga, justru meragukannya. Dalam survei INES itu disebutkan bahwa elektabilitas Presiden Joko Widodo hanya 27 persen, sementara elektabilitas Prabowo sebesar 50,20 persen.</p><p>"Bahwa agak lain [hasil survei ini], agak beda sama survei lain, angkanya terbalik," ujar Arya seusai menghadiri survei terbaru INES di mess Aceh by Amazing Hotel Kutaradja, Jalan RP Soeroso, Jakarta Pusat, Minggu (6/5/2018), dilansir <em>Suara.com</em>.</p><p>Partai Perindo, kata Arya, akan melihat hasil dari seluruh lembaga survei terkait elektabilitas pasangan calon yang akan berlaga di Pilpres 2019. "Saya rasa begini, semua orang politik dan sebaginya akan lihat hasil lembaga survei. Mereka tidak pernah mengambil acuan [hanya] satu lembaga survei. Lembaga survei ini akan dilihat mana yang konsisten, itu akan jadi acuan," kata dia.</p><p>Sebagai partai pendukung calon petahana di Pilpres 2019, Perindo menilai elektabilitas Jokowi sampai hari ini masih di atas 50 persen. Dengan begitu ia meragukan hasil terbaru INES. "Lihat fenomena masih di atas 50 persen (elektabilitas Jokowi), dari semua lembaga yang ada," kata dia.</p><p>Survei yang dilakukan INES pada 12-28 April 2018 ini menunjukkan ektabilitas Prabowo paling tinggi, sementara <a href="http://news.solopos.com/read/20180506/496/914676/citra-di-mata-publik-jokowi-merakyat-prabowo-militer-ahy-anak-sby" target="_blank">elektabilitas Jokowi</a> berada tepat di bawahnya. Sedangkan mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo hanya 7,40 persen, dan tokoh lain 14,70 persen. Tak hanya itu, PDIP dalam survei ini juga disebut berada di bawah Gerindra.</p><p>"Kami ajukan beberapa pertanyaan, salah satunya jika pemilu dilaksanakan hari ini partai apa yang akan Anda pilih," ujar peneliti INES Basynursyah saat merilis survei terbarunya di mess Aceh by Amazing Hotel Kutaradja, Jl RP Soeroso, Jakarta Pusat, Minggu.</p><p>Dari survei yang dilaksanakan pada 12-28 April 2018, partai yang diketuai Prabowo Subianto itu mendapatkan 26,20 persen, PDIP 14,3 persen, Golkar, 8,2 persen, PKS 7,1 persen, Perindo 5,8 persen, PKB 5,7 persen, dan PAN 5,3 persen. Disusul Partai Demokrat 4,6 persen, PPP 3,1 persen, Nasdem 3,1 persen, Hanura 2,3 persen, PBB 2,1 persen, PKPI 0,9 persen, Partai Berkarya 0,7, Garuda 0,4 persen, dan PSI 0,1 persen.</p><p>Survei ini diklaim dilakukan di 33 provinsi, dengan jumlah responden sebanyak 2.180 orang. Survei ini memiliki marging of error kurang lebih 2,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.</p><p>Hasil ini berlawanan dengan hasil survei lembaga <a href="http://news.solopos.com/read/20180503/496/914151/survei-indikator-jokowi-60-vs-prabowo-39" target="_blank">Indikator Politik Indonesia</a> belum lama ini. Hasil survei Indikator yang menunjukkan elektabilitas Joko Widodo (Jokowi) melampaui Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Syaratnya jika Pilpres 2019 hanya diikuti dua nama tersebut.</p><p>"Jika Pilpres hanya diikuti dua nama,&nbsp;<em>head to head</em>&nbsp;antara Pak Jokowi dan Pak Prabowo, maka 60,6 persen responden memilih Pak Jokowi, sementara 29 persen memilih Pak Prabowo, sedangkan yang tidak menjawab 10,4 persen," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam acara rilis hasil survei nasional Dinamika Elektoral Jelang Pilpres dan Pileg Serentak 2019, di Jakarta, Kamis (3/5/2018).</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya