SOLOPOS.COM - Striker Persis Solo, Rishadi Fauzi (kanan), dibayangi Joko Susilo saat latihan di Lapangan Donohudan, Boyolali, beberapa waktu lalu. Persis Solo berencana menggelar tes Covid-19 sebelum berlatih kembali pada awal September. (istimewa/Persis Solo)

Solopos.com, SOLO — Persis Solo mulai menyiapkan sejumlah tes kesehatan untuk mengantisipasi persebaran Covid-19 di internal klub. Sebelum latihan perdana, awal September, penggawa Persis Solo bakal mengikuti rapid test untuk memastikan kondisi kesehatan masing-masing pemain.

Tes tersebut rencananya bakal dilakukan berkala saat persiapan hingga kompetisi digelar 17 Oktober 2020. Manajer Persis, Hari Purnomo, mengatakan para pemain akan langsung menjalani rapid test setibanya di Kota Solo.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Antisipasi Karhutla, Perhutani akan Bikin Bak Penampungan Air di Lereng Lawu Karanganyar

Manajemen menargetkan seluruh pemain dapat berkumpul akhir bulan ini untuk mempersiapkan latihan perdana 1 September 2020. “Sesuai regulasi, pemain wajib mengikuti rapid test sebelum berlatih kembali. Ini untuk memastikan kondisi kesehatan mereka,” ujar Hari saat dihubungi Solopos.com, Jumat (28/8/2020).

Manajemen Persis Solo enggan menjawab gamblang alasannya memilih rapid test ketimbang swab test yang memiliki tingkat akurasi lebih baik. Hari menampik faktor biaya yang membuat Laskar Sambernyawa tidak memprioritaskan swab test.

Sebagai informasi, biaya swab test berkisar Rp1,5 juta-Rp2 juta sekali tes per orang, sedangkan rapid test hanya berkisar di bawah Rp200.000. “Arahan CEO [Azmy Alqamar] sementara seperti itu [rapid test],” ujar Hari singkat.

Tes Ideal

Dokter tim Persis Solo, Iwan Wahyu Utomo, mengatakan tes kesehatan pertama untuk pemain idealnya menggunakan metode swab. Ini karena pemain datang dari berbagai wilayah, tak terkecuali daerah berstatus zona merah. “[Setelah datang] swab dulu, setelah itu rapid test selama masa persiapan dan kompetisi. Idealnya seperti itu,” ujar Iwan.

2 BPKB Sepeda Motor Korban Pembunuhan Satu Keluarga Di Duwet Sukoharjo Hilang

Pihaknya mengaku belum memiliki jadwal pasti untuk menggelar tes Covid-19 bagi pemain. “Masih menunggu arahan jadwal pengumpulan tim. Intinya sebelum kumpul wajib tes dulu,” ujar mantan dokter tim Persebi Boyolali ini.

Sebagai informasi, PSSI mewajibkan klub menggelar tes Polymerase Chain Reaction (PCR) atau swab test bagi pemain, pelatih maupun staf sebelum kompetisi dimulai. Selain itu, klub harus melakukan rapid test secara berkala setiap dua pekan untuk memastikan skuat bebas dari wabah corona.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya