Sebelum Daftar Ulang, Calon Siswa SMAN 2 Solo Harus Gambar Jalur Rumah ke Sekolah

Solopos.com, SOLO — Calon siswa baru SMAN 2 Solo harus menggambar jalur rumah ke sekolah sebelum melakukan daftar ulang dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2019.

Ratusan siswa sejak Rabu (10/7/2019) pukul 08.00 WIB memadati lobi SMAN 2 Solo. Mereka berdatangan sembari membawa lembaran fotokopian sebagai syarat daftar ulang. Salah satunya siswa lulusan SMPN 9 Solo, Rizal Kurniawan. Ia duduk lesehan di lantai SMAN 2 Solo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tangannya membawa pensil, pena, dan kertas kosong berukuran A4. Ia mulai menggerakkan tangannya dengan cepat di lembaran kertas A4. Garis demi garis ia buat hingga membentuk denah rumahnya menuju SMAN 2 Solo.

Garis panjang tebal mulai terlihat di kertas putih tersebut. Tak lupa Rizal menambahkan gedung-gedung di samping garis tebal. Ada gambar kotak tertulis Solo Grand Mall, Stadion Sriwedari, hingga gedung Balai Kota Solo di kertas itu.

Rizal bercerita jarak tempuh rumahnya ke SMAN 2 Solo adalah 3,1 Km. Dia harus memunculkan gedung-gedung yang terkenal di Kota Solo. “Biar guru yang baca tidak bingung. Makanya saya gambar gedung yang memudahkan orang mencari alamat,” ujarnya di SMAN 2 Solo, Rabu.

Siswa baru itu tak perlu waktu lama untuk menggambarkan denah dari rumahnya menuju ke SMAN 2 Solo. Rizal nampak menebalkan coretan dasar di kertas A4 itu menggunakan pena bertinta hitam miliknya. “Alhamdulilah 15 menit selesai menggambar denah. Semoga yang membaca mengerti denah yang saya maksud,” kata dia.

Seorang warga, Gilingan, Banjarsari, Rina Ariyana, setuju inisiatif sekolah agar siswa membuat denah rumah menuju sekolah. Dia merasa pembuatan denah bukan syarat yang sulit. “Siswa diminta menggambar denah rumah menuju sekolah. Jika terjadi apa-apa dengan siswa di sekolah, guru bisa langsung datang ke rumah mereka,” kata dia.

Kepala SMAN 2 Solo, Sutikno, mengatakan siswa baru yang sudah diterima di SMAN 2 Solo harus mengumpulkan persyaratan daftar ulang. Mereka harus mengumpulkan berkas-berkas persyaratan daftar ulang dan mengumpulkan gambar denah rumah menuju sekolah. “Denah rumah itu nanti dimasukkan ke lembar persyaratan lalu dimasukkan ke stopmap,” ujar dia.

Gambar denah rumah akan menjadi arsip pribadi SMAN 2 Solo. Gambar itu tidak ada sangkut-pautnya dengan pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB). Gambar siswa menjadi arsip sekolah yang memudahkan saat melakukan home visit. “Misalnya ada siswa sakit kami juga bisa mengantarkan ke rumah. Denah itu dikumpulkan hari ini sampai Kamis [11/7/2019],” kata dia.