SOLOPOS.COM - Tim Puskesmas Paliyan memperagakan cara penanganan patah tulang kepada peserta pelatihan dokter kecil di SD Negeri Paliyan, Gunungkidul, Kamis (18/6/2014). (IST/JIBI/Harian Jogja)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Meski terbilang sepele, sebelum berangkat sekolah, sebagian besar anak di Kecamatan Paliyan, Gunungkidul sering melewatkan waktu sarapan. Adapun makan pagi dibutuhkan untuk menunjang aktivitas sepanjang hari.

“Saat ditanyakan berapa anak yang sarapan pagi, hanya sebagian kecil saja yang angkat tangan,”ujar Defina R. Tobing, Trainner Dokter Kecil Berkarakter dari perusahaan di sektor Agribisnis, PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (Japfa) saat melakukan sesi pelatihan Gizi Seimbang, dalam kegiatan Pelatihan Dokter Kecil JAPFA4Kids pada Kamis (18/6/2014) di SDN Sodo Paliyan, Gunungkidul.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Defina mengatakan menurut Journal of Family Health, sarapan merupakan makan terpenting dalam satu hari. Sebab sarapan mengandung asupan nutrisi yang memadai dan dapat meningkatkan kemampuan motorik tubuh dan membantu mengontrol berat badan ideal.

“Bagi anak-anak sarapan sangatlah penting untuk menjaga keseimbangan asupan gizi harian mereka,” lanjutnya.

Melihat persoalan ini, Japfa berupaya mendorong penguatan peran Unit Kesehatan Sekolah (UKS). Pelatihan dokter kecil ini diharapkan dapat memberikan informasi yang tepat bagi siswa mengenai pentingnya pola hidup bersih dan sehat, pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) serta gizi. Melibatkan 51 siswa mewakili 14 SD dan MI di Kecamatan Paliyan, Gunungkidul, JAPFA menggandeng Puskesmas Paliyan, Gunungkidul sebagai mitra.

“Kami memanfaatkan metode Peer Education, dokter kecil yang kami didik diharapkan bisa menularkan ilmunya kepada teman-teman lainnya,” Ujar R. Artsanti Alif, Vice President Head of Public Relations JAPFA.

Pelatihan Dokter Kecil JAPFA merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Kampanye Gizi JAPFA4Kids. Kegiatan kepedulian sosial yang telah dilaksanakan sejak tahun 2008 tersebut bertempat di SD Negeri Sodo Kecamatan Paliyan pada 18-19 Juni 2014. Ajang tersebut mampu merangkul sejumlah 1.400 anak dan 165 orang guru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya