Solopos.com, SOLO -- Setiap daerah kini waspada dalam melawan virus corona (Covid 19), termasuk di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng).
Berdasarkan data yang diperoleh dari akun Instagram milik Dinas Kesehatan Sukoharjo, @dinkes_kab_sukoharjo, semua wilayah di Kabupaten Jamu ini terdapat orang dalam pemantauan (ODP) atau pasien dalam pengawasan (PDP) corona.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Hingga Rabu (26/3/2020), terdapat 106 orang dalam pemantauan (ODP), 11 pasien dalam pengawasan (PDP), dan satu positif corona. Berikut sebaran ODP, PDP, dan positif corona bersumber dari akun Instagram @dinkes_kab_sukoharjo.
Pengumuman! Kebun Raya Indrokilo Boyolali Ditutup Sementara
1. Kartasura : 8 ODP
2. Gatak : 4 ODP
3. Baki : 15 ODP & 1 PDP
4. Grogol: 7 ODP, 3 PDP & 1 positif
5. Mojolaban : 1 ODP & 1 PDP
6. Polokarto : 4 ODP & 1 PDP
7. Bendosari : 2 ODP
8. Sukoharjo : 8 ODP & 2 PDP
9. Nguter : 22 ODP & 2 PDP
10. Tawangsari : 10 ODP
11. Weru : 3 ODP & 1 PDP
12. Bulu: 20 ODP
Pegawai Pemkot Solo Boleh Kerja Dari Rumah, Tapi...
View this post on Instagram
Sukoharjo KLB Corona
Adanya satu pasien positif corona di Sukoharjo membuat Bupati Wardoyo Wijaya menetapkan status kejadian luar biasa (KLB) virus corona (Covid-19) untuk wilayahnya.
Status KLB Covid-19 itu disampaikan Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya, seusai melaksanakan rapat koordinasi (rakor) penanganan Corona di Menara Wijaya, Senin (23/3/2020).
Prakiraan Cuaca Ekstrem: Jateng Hujan Deras Plus Petir 2 Hari ke Depan
"Sukoharjo ditetapkan KLB Corona karena sudah ada satu pasien yang terkonfirmasi positif asal Grogol. Kami meminta agar para camat, kepala desa, ketua rukun tetangga/rukun warga (RT/RW) ikut mengawasi pasien yang menjalani karantina mandiri di rumah," kata dia, Senin.
Imbas ditetapkannya Sukoharjo KLB Corona, tempat hiburan yang menjamur di kawasan Solo Baru ditutup untuk mencegah penularan Covid-19.
"Tempat-tempat hiburan ditutup sementara. Begitu juga dengan acara yang melibatkan banyak orang harus dibatalkan demi memutus persebaran virus Corona," tambahnya.
Prediksi Kasus Positif Corona Indonesia Jika Diabaikan: 31 Maret Tembus 35.000
Sebelumnya, satu warga yang tinggal di Grogol, Sukoharjo dinyatakan positif corona pada Minggu (22/3/2020). Dia pernah menjalin kontak fisik dengan pasien lain yang juga berstatus positif Covid-19.
Warga Sukoharjo yang positif corona itu berjenis kelamin laki-laki. Saat ini, ia menjalani isolasi di RSUD Dr. Moewardi Solo.
Bunuh Diri di Wonogiri: Putus Asa, Warga Eromoko Nekat Nggantung
Ia diduga terinfeksi Covid-19 dari rekannya yang juga dinyatakan positif. Rekannya itu saat ini menjalani perawatan di RSUD Margono Banyumas.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Tengah (Jateng), Yulianto Prabowo, menyebut kedua pasien itu diketahui telah menjalin kontak fisik saat mengikuti acara outbound atau gathering yang digelar perusahaannya.
Curhat Pasien Suspect Corona di RS: Kasur Cuma 3, Pasien Isolasinya 6
“Iya, keduanya ada berhubungan di acara itu. Saat ini kami terus melakukan tracing untuk mengetahui apakah hanya dua orang itu yang terinfeksi, atau masih ada yang lain,” ujar Yulianto saat dijumpai Solopos.com di kantornya, Senin (23/3/2020).