SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo [SPFM], Sejumlah warga Solo mengaku tidak setuju jika gelaran Solo International Ethnic Music (SIEM) 2012 digelar di wilayah Colomadu Karanganyar. Pasalnya, esensi SIEM adalah produk Kota Solo, sehingga jika digelar di luar Kota Solo dikhawatirkan tidak mampu terepresentasikan dengan baik.

Salah seorang warga Manahan, Puspa menuturkan masih banyak lokasi di Solo yang bisa dijadikan tempat penyelenggaraan SIEM selain Taman Balekambang, seperti alun-alun Kidul, atau kantor DHC 45 di sebelah BTC.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menurut Puspa, seharusnya panitia mengetahui sejarah SIEM, sehingga tidak sampai tercetus ide gelaran SIEM di luar Solo. Lebih lanjut Puspa berpendapat, SIEM adalah milik masyarakat Solo, sehingga juga harus memberikan kemudahan untuk menikmati pertunjukan tersebut.

Senada dengan Puspa, warga lain, Anto menegaskan gelaran SIEM jangan sampai digelar di luar Kota Solo, meski dirinya juga tidak setuju jika SIEM digelar di Taman Balekambang, karena akan mengganggu satwa dan merusak tumbuhan yang ada. Namun demikian, pihaknya juga tidak mengetahui lokasi mana yang cocok untuk gelaran akbar tersebut. [SPFM/dev]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya