SOLOPOS.COM - Pelajar SMP terlihat mengendarai sepeda motor di jalanan beberapa waktu lalu. (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

Disdikpora Karanganyar telah mengeluarkan SE larangan siswa yang belum SIM naik sepeda motor ke sekolah 3 tahun lalu.

Solopos.com, KARANGANYAR – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) Karanganyar telah mengeluarkan surat edaran (SE) tentang larangan siswa yang belum mempunyai surat izin mengemudi (SIM) untuk mengendarai sepeda motor saat ke sekolah.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Tapi SE yang dikeluarkan sekitar tiga tahun lalu itu diakui belum cukup efektif. Disdikpora meminta para kepala sekolah kembali mensosialisasikan kebijakan itu supaya bisa berjalan maksimal. Jangan sampai para pelajar menjadi korban kecelakaan lalu lintas.

“Sudah, sudah ada [SE] sejak tiga tahun lalu. Tapi memang belum efektif. Kami akan koordinasikan lagi dengan kepala sekolah. Mereka kami minta mengendalikan siswa masing-masing,” kata Sekretaris Disdikpora Karanganyar, Agus Haryanto, Senin (19/9/2016).

Penuturan senada disampaikan Wakil Bupati Karanganyar, Rohadi Widodo, di ruang kerjanya. Menurut dia masih ada sebagian siswa yang nekat mengendarai sepeda motor ke sekolah kendati belum punya SIM. Bahkan sebagian dari mereka adalah siswa SMP.

Fenomena seperti itu menurut dia terjadi merata di setiap kecamatan di Bumi Intanpari. “Yang di kawasan perkotaan ada, yang di pelosok juga ada. Seperti di Jenawi, Kerjo, Ngargoyoso, Tawangmangu, Matesih, Karangpandan, dan wilayah empat J,” terang dia.

Rohadi menganalisis masih banyaknya siswa yang mengendarai sepeda motor ke sekolah disebabkan tak adanya sarana transportasi umum yang menjangkau wilayah mereka. Para pelaku usaha jasa transportasi memperhitungkan aspek untung dan rugi bisnis itu.

“Sebetulnya kami sangat mendorong untuk pembukaan trayek angkutan umum hingga ke daerah-daerah. Tapi tak sesederhana itu. Pelaku usaha jasa transportasi umum pasti memperhitungkan unsur untung dan rugi saat membuka trayek baru,” kata dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya