SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SLEMAN—Gedung Sekolah Dasar (SD) Karangsari Sambirejo Prambanan sudah lima tahun terakhir mangkrak karena kurang murid. Ironisnya, gedung tersebut justru kerap menjadi lokasi melakukan tindakan mesum orang tak bertanggung jawab.

Kaur Pembangunan Desa Sambirejo, Ngatijo menjelaskan, mangkraknya gedung SD ini bermula pada sekitar 2005 murid yang mendaftar hanya delapan anak. Namun pada tahun berikutnya jumlahnya menurun menjadi empat anak karena usia sekolah dasar di wilayah tersebut sangat kurang.

Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali

“Setelah itu siswanya di-regrouping dengan SD Sambirejo, gedungnya sampai sekarang tidak dipakai dan dibiarkan rusak seperti sekarang ini,” katanya, Kamis (6/11).

Ia mengatakan, gedung sekolah yang berada di depan Balai Desa kerap digunakan sebagai tempat mesum. Di tempat itu juga sering didatangi anak muda untuk pacaran. Di bagian tembok juga banyak coretan dari arang. “Memang iya digunakan untuk mojok, ada warga yang pernah memergoki tapi hanya diperingatkan,” katanya.

Untuk mengantisipasi perbuatan mesum ini, pemerintah desa melepas pintu kelas agar terlihat dari luar. Pintu diamankan di kantor balai desa, masih ada dua pintu lagi yang belum dilepas karena masih tergembok rapi. Gedung sekolah itu memiliki enam kelas, ruang guru, toilet dan ada bak penampungan air. Konstruksi bangunan sudah hampir roboh, sebagian atap sudah hancur begitu juga kaca jendela pecah.

Kepala Desa Sambirejo, Sukardi mengatakan, sekolah itu berada di atas tanah kas desa di pinggir jalan raya. Selama ini pihak desa masih bingung karena belum ada tindak lanjut dari dinas terkait penggunaan sekolah negeri tersebut. “Tanahnya milik desa, kami akan bangun masih bingung karena gedungnya dibiarkan begitu saja,” katanya. (Harian Jogja/Akhirul Anwar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya