SOLOPOS.COM - (detikNews)

Bali (Solopos.com)–Sekjen PBB, Ban Ki-moon, menyerahkan trophy Global Champion of Disaster Risk Reduction kepada Presiden SBY yang telah diumumkan sejak Juni 2011.

Ini adalah kali yang pertama PBB memberikan penghargaan kepada tokoh yang dinilai sukses mengurangi dampak resiko bencana alam berkat kehandalan penanganan operasi tanggap darurat.

Ekspedisi Mudik 2024

Di dalam sambutannya, Ban Ki-moon menyebut bahwa penghargaan diberikan kepada Presiden SBY berdasar pada menajemen operasi tanggap darurat tsunami Aceh 2004. Pada waktu itu SBY yang baru beberapa pekan menjabat sebagai Presiden RI menggelar operasi tanggap darurat besar-besaran dengan menajemen yang kemudian diakui efektif dan menjadi standart internasional untuk pengurangan risiko bencana.

“Kepemimpinan beliau sangat luar biasa,” ujar Ban Ki-moon dalam sambutan penyerahan tropi di Bali Internasional Convention Center, Nusa Dua, Bali, Sabtu (19/11/2011) pagi.

Di dalam sambutannya, Presiden SBY menyatakan bahwa pengharagaan tersebut bukan untuk dirinya melainkan bagi seluruh rakyat Indonesia yang sangat cepat tanggap menyalurkan bantuan kepada korban bencana alam. Berbagai elemen masyarakat terlibat aktif dan bahkan menjadi motor utama penggerak operasi tanggap darurat di daerah tertimpa bencana.

“Atas nama rakyat Indonesia saya menerima penghargaan ini. Ini adalah penghargaan untuk warga negara kami yang bekerja keras menyelamatkan nyawa saudara-saudaranya dalam setiap bencana dan bekerja keras merekonstruksi wilayah yang tertimpa bencana,” tegas SBY.

Mengingat kondisi geografis Indonesia yang sangat rawan bencana, SBY memastikan Indonesia akan terus menangani setiap potensi bencana alam yang ada. Di dalam konteks pengembangan kebijakan mengurangi dampak bencana, Pemerintah RI berharap dapat terus bekerjasama dengan PBB dengan negara-negara sahabat lainnya.

“Ini memang misi yang menantang dan sangat membutuhkan perhatian. Kami akan terus berupaya mengembangkan kebijakan untuk mengurangi dampak bencana dan berharap bisa terus bekerjasama dengan PBB. Indonesia akan terus berbuat yang terbaik dan mempertahankan kerjasama dan persahabatan ini,” ujarnya.

Acara dilanjukan dengan pertemuan bilateral antara pemimpin ASEAN dengan Sekjen PBB. Salah satu materi diskusi adalah kemajuan persispan penerapan ASEAN-UN Strategic Plan of Action on Disaster Menagement 2011-2015.

Agenda utama pembahasan adalah upaya peningkatan kemitraan penerapan Millenium Development Goal, perlindungan HAM, keamanan maritim dan menjaga perdamaian di negara yang dilanda konflik. Tidak ketinggalan dibahas sejumlah isu ekonomi terkait krisis finansial global yang sedang melanda sebagian kawasan di dunia.

(detik.com/tiw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya