SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta (Solopos.com) — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) didaulat untuk memberikan sambutan dalam puncak perayaan Hari Raya Nyepi. Dari sejumlah pesan soal perdamaian umat, SBY juga menyinggung teror bom buku yang marak akhir-akhir ini.

“Dalam beberapa hari belakangan ini, kedamaian dan ketentraman yang kita jaga telah dinodai oleh mereka yang tak bertanggung jawab,” kata SBY di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (21/3/2011).  SBY tampil dengan batik warna hijau tua.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

Turut hadir dalam acara tersebut Wapres Boediono beserta istri, Ketua MPR Taufiq Kiemas, Ketua DPD Irman Gusman, Mensesneg Sudi Silalahi, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menbudpar Jero Wacik, Menko Kesra Agung Laksono, MenPAN ÈE Mangindaan dan Menhan Purnomo Yusgiantoro.

Hadir juga Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono dan Ketua BPK Hadi Purnomo. Ratusan umat Hindu juga ikut memadati GOR dengan pakaian khas Bali.

“Beberapa kasus bahan peledak yang dikemas dalam buku yang dipaketkan ini telah menimbulkan keresahan dan rasa saling curiga,” sambung SBY.

Menurut SBY, masyarakat tidak boleh dibiarkan dalam suasana ketakutan seperti itu. Aparat keamanan harus secepatnya bekerja agar pelaku bisa segera tertangkap.

“Kita tidak boleh membiarkan negeri kita menjadi tanah petualangan, kemurkaan dari tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, SBY juga mengajak umat Hindu agar terus meningkatkan pengendalian diri. Tujuannya, agar ketenangan dan kedamaian bisa tercipta di Tanah Air.

“Ajakan ini juga berlaku bagi seluruh umat beragama di Indonesia,” terangnya.

detik.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya