SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com,&nbsp;JAKARTA</strong> –&nbsp;Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kian menegaskan adanya kemungkinan partai untuk mengusung calon presiden (capres) selain <a href="http://news.solopos.com/read/20180730/496/930854/disodori-uas-salim-segaf-prabowo-konsultasi-dengan-nu-muhammadiyah" target="_blank">Prabowo Subianto</a>.&nbsp;Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid, mengatakan tidak tertutup kemungkinan opsi capres yang akan diusung partainya bersama Gerindra bukan Prabowo.</p><p>"Saya kira opsi itu akan dibahas dalam pertemuan-pertemuan yang akan dilakukan hari ini, segalanya masih memungkinkan, tapi dari PKS kami masih melihat rekomendasi ijtima ulama suatu hal yang harus dihormati,&rdquo; ujarnya, Senin (30/7/2018).</p><p>Menurut Hidayat, ijtima ulama yang merekomendasikan pasangan nasionalis-religius sudah mempertimbangkan sangat panjang 600 tokoh yang bukan ecek-ecek," katanya. Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra <a href="http://news.solopos.com/read/20180728/496/930634/prabowo-rela-tak-nyapres-anies-baswedan-maju-pilpres-2019" target="_blank">Prabowo Subianto menyatakan siap mundur</a> dari gelanggang Pilpres 2019.&nbsp;</p><p>Prabowo menyampaikan pernyataan ini di depan sejumlah pimpinan partai politik dan ratusan ulama saat menghadiri Ijtima’ Ulama yang diselenggarakan oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF). Prabowo mengaku siap mendukung siapa pun calon presiden yang dinilai lebih baik dari dirinya.</p><p>"Kalau saya tidak dibutuhkan dan ada orang lain yang lebih baik, saya siap mendukung kepentingan umat dan rakyat Indonesia," kata Prabowo Jumat lalu.</p><p>Sore atau malam ini PKS akan melakukan pertemuan dengan Prabowo. Salah satu agenda yang akan dibahas dalam pertemuan itu adalah hasil rekomendasi Ijtima ulama.</p><p>"Ya pasti kami akan bahas, hari ini kami akan rapat membahas itu. Dan dalam waktu yang tidak lama rapat Mejelis Syuro akan kami gelar untuk membuat penyikapan akhir terkait dengan perkembagan soal pencapresan dan pencawapresan itu menyikapi daripada Ijtima ulama dan tokoh nasional itu," kata Hidayat.</p><p>Namun di lain pihak, Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), justru menegaskan <a href="http://news.solopos.com/read/20180730/496/930838/resmi-koalisi-sby-pak-prabowo-calon-presiden-kita" target="_blank">Prabowo Subianto sebagai capres</a> yang diusung partainya. Hal itu diungkapkan SBY seusai bertemu dengan Prabowo di Kertanegara, Jakarta, sekaligus memastikan Demokrat berkoalisi dengan Gerindra di Pilpres 2019.</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya