SOLOPOS.COM - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) (JIBI/Dok.)

Solopos.com, BOGOR--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajak pengusaha menjadikan kekurangan suplai beberapa bahan pangan di Indonesia sebagai peluang investasi.

Presiden mengakui volume kebutuhan beberapa bahan pangan di Indonesia masih belum bisa dicukupi oleh produksi petani lokal.

Promosi Wealth Management BRI Prioritas Raih Penghargaan Asia Trailblazer Awards 2024

Namun, SBY meminta para pengusaha tidak hanya menjadikan selisih permintaan dan suplai bahan pangan di Indonesia sebagai sebuah kelemahan.

Para pelaku usaha, lanjutnya, harus bisa memanfaatkan kekurangan produksi pertanian lokal sebagai peluang investasi baru

“Kalau ada kekurangan apapun, daging sapi masih kurang, kedelai apalagi masih kurang, bawang putih, cabai kadang-kadang. Tidakkah itu business opportunity,” katanya di hadapan para anggota Kadin, Senin (4/11/2013).

Pemerintah, tegas SBY, siap berdiskusi dengan para pengusaha yang berminat menanamkan modal untuk meningkatkan produksi pertanian Indonesia.

“Kita sharing. Tidak adil kalau hanya mengundang dunia usaha tapi pemerintah tidak mau menetapkan kebijakan, regulasi, dan infrastruktur yang dibutuhkan,” kata Presiden.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya