SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p lang="zxx"><strong>Solopos.com, </strong><strong>TOKYO</strong><strong> &ndash; </strong>Harga sayuran di Jepang naik hingga 65 persen akibat gelombang panas. Suhu udara yang naik hingga 41 derajat Celsius membawa petaka bagi masyarakat setempat. Cuaca panas dan minimnya curah hujan membuat para petani gagal panen.</p><p lang="zxx">Harga sayuran di Jepang diperkirakan bakal terus naik sampai Agustus 2018. Hal ini pun dikhawatirkan bakal berdampak buruk pada daya beli masyarakat. Dilansir <em>Japan Times, </em>Rabu (25/7/2018), harga kol naik hingga Rp16.000. Selain kol, harga sayuran lain seperti lobak, wortel, dan bayam juga naik sekitar 50 persen.</p><p lang="zxx">Kementerian Pertanian <a href="http://news.solopos.com/read/20180717/497/928412/gelombang-panas-jepang-tewaskan-14-orang">Jepang</a> mengatakan, beberapa wilayah penghasil sayuran telah dihantam cuaca esktrem sejak pertengahan Juli 2018. Akibatnya, banyak tanaman yang rusak dan menyebabkan petani gagal panen.</p><p lang="zxx">Cuaca ekstrem di Jepang dengan suhu mencapai 41 derajat Celsius itu telah menewaskan 80 orang dan ribuan lainnya harus dirawat di rumah sakit. Pemerintah setempat meminta warga tetap berada di dalam ruangan untuk menghindari cuaca panas.</p><p lang="zxx">Pemerintah <a href="http://news.solopos.com/read/20180725/497/929982/cuaca-41-derajat-celcius-di-jepang-tewaskan-80-orang">Jepang</a> juga berencana menyubsidi sejumlah sekolah negeri untuk memasang pendingin ruangan. Mereka juga berencana memperpanjang liburan musim panas.</p><p lang="zxx">"Suhu tinggi terus terjadi di berbagai wilyah di Jepang. Sejumlah kebijakan darurat untuk melindungi siswa dan kesehatan masyarakat telah kami bahas," kata Kepala Sekretaris Kabinet, Yashihide Suga.</p><p lang="zxx">Warga <a href="http://news.solopos.com/read/20180707/497/926567/jepang-dilanda-hujan-maut-ratusan-ribu-warga-dievakuasi">Jepang</a> juga diimbau lebih banyak mengonsumsi air putih guna menghindari dehidrasi. Pemerintah juga menyarankan warganya untuk tinggal di dalam rumah guna menghindari dampak buruk cuaca panas.</p><p lang="zxx">&nbsp;</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya