SOLOPOS.COM - Bilik sterilisasi dengan menggunakan teknologi ozon dipasang di depan pintu gerbang masuk ruang pelayanan Mapolres Sragen, Rabu (17/6/2020). (Solopos/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN – Teknologi bilik sterilisasi dengan ozon alias udara murni buatan putra terbaik Sragen bisa dirasakan di kantor Mapolres. Teknologi mutakhir ini diklaim satu-satunya di wilayah Jawa Tengah.

Bilik sterilisasi dengan ozon tersebut berada di depan pintu gerbang pelayanan Polres Sragen. Fasilitas bernama Ozone Sterilizer senilai Rp40 juta itu bukan hanya diperuntukan bagi pengunjung Mapolres Sragen, tetapi juga seluruh personel Polres Sragen.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Perlu diketahui ozon merupakan lapisan udara yang terdapat pada atmosfer. Ozon berasal dari oksigen yang mengalami perubahan akibat adanya aliran listrik berupa petir dan guruh silih berganti atau karena pengaruh sinar ultraviolet matahari.

Jarang Disorot, Ini Sosok Dian Ekawati Istri Didi Kempot

Kapolres Sragen AKBP Raphael Sandhy Cahya Priambodo melalui Kabag Ops Kompol Yohanes Trisnanto saat berbincang dengan Solopos.com, Rabu (17/6/2020), menunjukkan keunggulan bilik sterilisasi ozon tersebut.

Yohanes menjelaskan bilik tersebut menjadi salah satu alat pelindung diri (APD) untuk mencegah persebaran virus corona. Dia menyebut bilik itu bagian dari 13 protokol kesehatan yang diterapkan di Mapolres Sragen.

“Bilik ini Polres Sragen itu satu-satunya se-Jateng. Karya putra Sragen. Bilik itu dirakit sedemikian rupa dengan menggunakan mesin yang berfungsi mengambil udara dan kemudian diproses dengan menggunakan petir buatan,” terang Yohanes di dampingi Paur Kesehatan Polres Sragen Rahmat Supriyanto.

Kreatif! Pelajar di Klaten Ini Bikin Sepeda Tinggi 3,5 Meter untuk Gowes

Udara berupa oksigen (O2) itu diolah menjadi ozon atau O3. Ozon atau udara murni itu bisa menembus pakaian tetapi memang tidak boleh dihirup dalam durasi waktu tertentu.

Yohanes menambahkan, tidak akan terdengar suara petir atau guruh selama berada di dalam bilik sterilisasi ozon tersebut. Semua orang yang masuk ke Polres Sragen harus melewati bilik itu dulu untuk disterilkan. Ozon tersebut bisa menembus pakaian dan tidak membuatnya basah.

“Ozon itu bukan oksigen sehingga tidak boleh dihirup manusia. Ozon ini setelah terkena sinar matahari bisa kembali menjadi oksigen lagi. Zat yang digunakan dalam bilik ini tidak mencemari lingkungan dan aman,” tambah Rahmat.

Kisah Keluarga Miskin 5 Tahun Tinggal di Bekas Gudang Es Angker di Jajar Solo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya