Solopos.com, BANJARNEGARA — Garis polisi terpasang di lokasi kecelakaan kerja di PAD 28 PT Geodipa Energi Desa Pawuhan, kawasan dataran tinggi Dieng, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah Minggu (13/3/2022).
PromosiStrategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Kecelakaan kerja di PLTP (Pembangkit Listrik Tenaga Panas bumi) Dieng tersebut menyebabkan satu orang meninggal dan delapan orang dirawat di rumah sakit diduga terkena gas beracun H2S yang terkonsentrasi di alat pompa bor.
Baca Juga: Satu Orang Meninggal Akibat Gas Beracun di Dieng, Ini Respons GeoDipa
Pihak terkait menyatakan kawasan dataran tinggi Dieng aman untuk kunjungan wisata dan warga dipersilahkan beraktivitas seperti biasa seusai kecelakaan kerja di PLTP setempat.
Menurut keterangan tertulis Corporate Secretary PT Geo Dipa Energi, Endang Iswandini, mengatakan dapat dipastikan dalam peristiwa tersebut tidak terjadi ledakan di salah satu sumur, ataupun terjadi pada sumur pengeboram tetapi terjadi pada sumur eksisting PLTP Dieng Unit 1 yang sedang dilakukan perbaikan oleh rig kontraktor.