Solo (Solopos.com)--Satu korban bom bunuh diri di Gereja Kepunton Solo masih dalam kondisi kritis.
Informasi dari dokter RS Dr Oen Kandang Sapi, dr Wiliam Tanoyo menyebutkan hingga pukul 14.00 WIB total pasien di RS Dr Oen Kandang Sapi berjumlah 20 orang dan 12 orang harus dioperasi.
Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan
“Satu orang kritis. Operasi dilakukan untuk mengeluarkan serpihan benda asing di tubuh korban,” ujarnya.
(ard)