SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

TOKYO--Satu keluarga di Jepang, yang terdiri atas 5 orang, ditemukan tewas di dalam sebuah van. Diduga kelima orang ini tewas bunuh diri.

Promosi Kisah Petani Pepaya Raup Omzet Rp36 Juta/bulan, Makin Produktif dengan Kece BRI

Lima jasad ditemukan tak bernyawa di dalam sebuah van yang diparkir di area parkir Fujinomiya, perfektur Shizuoka, Jepang, pada Kamis (15/11) malam waktu setempat. Kelima jasad ini terdiri atas jasad seorang pria dan wanita yang berusia sekitar 30-an tahun, serta 3 jasad anak-anak yang semuanya berjenis kelamin laki-laki dan berusia sekitar 5, 7, dan 10 tahun.

Demikian seperti disampaikan oleh Kepolisian Fujinomiya dan dilansir Asia One, Sabtu (17/11/2012).

Polisi menduga kuat bahwa kelima orang ini tewas akibat keracunan gas karbon monoksida. Sebabnya, mereka sengaja membakar bongkahan arang di dalam kendaraan. Metode ini merupakan metode bunuh diri yang marak dilakukan di Jepang.

“Kami tengah menyelidiki kasus ini dengan adanya kemungkinan bunuh diri massal, karena mereka juga meninggalkan pesan terakhir,” ujar juru bicara Kepolisian Fujinomiya.

Jepang yang memiliki populasi total sekitar 128 juta jiwa, dikenal sebagai salah satu negara dengan angka bunuh diri tertinggi di dunia. Menurut catatan Organisasi Pembangunan dan Kerjasama Ekonomi, setiap tahunnya ada lebih dari 30 ribu warga Jepang yang bunuh diri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya