Satu Calhaj dari Kebumen batal berangkat

Boyolali (Espos) — Seorang jemaah calon haji (Calhaj) kelompok terbang (Kloter) 84 Kabupaten Kebumen, Masmudi, 80, batal berangkat haji karena sakit diabetes melitus. Sampai keberangkatan terakhir, Selasa (9/11), dia masih dirawat di RSUD Moewardi.

Sekretaris Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Akhmad Su’aidi, menyatakan tim dokter merekomendasikan penundaan berhaji sampai tahun depan karena hingga menjelang keberangkatan ke Surabata, kesehatan Masmudi tidak membaik. Calhaj bersangkutan dirawat di RSUD Dr Moewardi sejak kedatangan di Asrama Haji Donohudan, Sabtu (6/11).

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

“Tim kesehatan sudah berupaya semaksimal mungkin agar semua Calhaj asal Embarkasi Solo bisa berangkat. Tetapi untuk Masmudi, karena kondisinya tak memungkinkan, dokter akhirnya memberi rekomendasi agar yang bersangkutan menunda kepergian ibadah hajinya tahun depan,” ungkapnya ditemui Espos di Sekretariat Humas PPIH Embarkasi Solo, Selasa (9/11) siang.

try