SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, JAKARTA — Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto menyatakan, jasa pengamanan yang dilakukan Briptu W di Komplek Ruko 1000 Cengkareng, Jakarta Barat, tidak resmi. Briptu W tidak pernah dimintakan oleh korpsnya untuk memberikan pengamanan di lokasi.

“Itu tidak resmi, tetapi diminta saja,” kata Rikwanto kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (6/11/2013).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Rikwanto menjelaskan, anggota Brimob Kelapa Dua Mabes Polri itu diminta oleh koordinator pihak keamanan Ruko Galaxi No. 30-31 Blok L Komplek 1000 Ruko Cengkareng, Jakbar, untuk membina para satpam setempat.

“Dia diminta untuk membina satpam sekaligus bantu-bantu keamanan setempat,” ujar Rikwanto.

Anggota yang bertugas sebagai protokol Yanma Mako Brimob Kelapa Dua Mabes Polri ini sudah menjadi pembina satpam setempat sejak tahun 2009. Atas jasanya itu, Briptu W diberikan uang pengamanan sebesar Rp300.000 per bulan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Briptu W menembak Bachrudin, seorang anggota satpam Ruko 1000, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (5/11/2013) pukul 19.30 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya