Solopos.com, SOLO — Satgas Jogo Tonggo Solo mulai keliling mendatangi rumah warga dan mendata pelaku perjalanan atau pemudik yang datang dari luar Soloraya maupun yang keluar Kota Solo, Kamis (23/12/2021). Petugas menempel stiker khusus di rumah warga yang menerima kedatangan maupun yang melakukan perjalanan keluar Solo.
Bhabinkamtibmas Kelurahan Pajang, Laweyan, Solo, Aipda Slamet Widodo, mengaku telah menerima laporan warga dari Bogor tiba di RT 007/RW 006 Kelurahan Pajang dari Satgas Jogo Tonggo setempat.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Kami berkoordinasi dengan lurah dan linmas untuk menempel stiker di rumah warga tersebut dan memberikan imbauan terkait protokol kesehatan kepada warga,” katanya kepada Solopos.com.
Baca Juga: Hari Ibu, 10 Srikandi FPDIP DPRD Solo Kunjungi Warga Lansia dan ODGJ
Selain itu, lanjutnya, Satgas Jogo Tonggo Solo akan mengecek kelengkapan syarat perjalanan, antara lain bukti vaksinasi Covid-19 dan hasil negatif uji cepat antigen yang berlaku 1 x 24 jam atau hasil negatif polymerase chain reaction (PCR) paling lama 3 x 24 jam.
Pada sisi lain, wilayah Pajang memiliki lima gereja yang menggelar kegiatan ibadah Natal 2021 dan Satgas Penanganan Covid-19 Kelurahan Pajang juga mengawasi kegiatan tersebut. Widodo mengatakan satu gereja mulai ibadah Kamis sore. “Gereja yang lain ibadah pada 24 dan 25 Desember. Ada satu gereja yang mengadakan ibadah Tahun Baru,” jelasnya.
Syarat Perjalanan
Menurutnya, Satgas setempat melakukan vaksinasi ke rumah warga dan vaksinasi pada malam hari untuk menyasar warga yang belum vaksinasi Covid-19. Vaksinasi untuk anak-anak juga sudah berlangsung di Pajang.
Baca Juga: Dibantu TNI, Puluhan RTLH dan Sejumlah MCK Umum di Solo Diperbaiki
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kelurahan Kedunglumbu, Pasar Kliwon, Solo, Lasiyo, mengatakan belum ada warga yang luar kota yang datang di wilayahnya. Namun, semua anggota Satgas Jogo Tonggo sudah bersiaga untuk mendata pemudik.
Menurutnya, penduduk Kedunglumbu memiliki beragam etnis dan biasanya liburan berkumpul. Satgas mengimbau warga yang datang membawa kelengkapan syarat perjalanan.
“Dulu waktu Lebaran saat kasus Covid-19 sedang tinggi ada pelaku perjalanan yang ke Kedunglumbu namun jumlahnya sedikit. Satgas patroli dan menemukan tidak ada yang menginap,” paparnya.
Baca Juga: Keren, Seluruh Pasar Tradisional di Solo Bisa Bayar Nontunai Mulai 2022
Ada tiga gereja yang melakukan kegiatan ibadah Natal di wilayah Kedunglumbu mulai Jumat (24/12/2021). Ia mengatakan satgas setempat tidak memberikan izin perayaan tahun baru kecuali bersama keluarga masing-masing di rumah.
“Untuk vaksinasi di wilayah kami hampir 95% dari target sasaran di luar anak-anak. Mereka yang belum vaksinasi karena kondisi kesehatan,” paparnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
