Solopos.com, BOURNEMOUTH – Chelsea secara mengejutkan dihajar Bournemouth dengan skor telak 4-0 dalam lanjutan Liga Premier Inggris. Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, pun kecewa dengan performa anak asuhnya.
Dalam pertandingan yang dilangsungkan Stadion Vitality, Kamis (31/1/2019) dini hari WIB, Chelsea sebenarnya bisa tampil baik di babak pertama. Namun, di babak kedua mereka harus rela digelontor empat gol oleh dua gol Joshua King menit ke-47 dan 74, David Brooks di menit ke-63, serta Charlie Daniels di menit akhir laga.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sarri pun kecewa berat dengan hasil tersebut. Apalagi, mereka kini tengah mencoba bertahan di empat besar. Eks pelatih Napoli itu heran anak asuhnya bisa merosot di babak kedua. Sarri menilai ada masalah mental dalam timnya.
“Kami tengah bergelut, terutama secara mental. Kami berasumsi bahwa kami mempelajari gaya sepakbola tertentu, tetapi sejujurnya kami tidak pernah mempelajarinya dan harus membayar konsekuensi dari hal tersebut,” kata Sarri seperti dilansir Sky Sport Italia.
“Babak pertama bagus, tapi kami kebobolan setelah jeda dan kemudian berhenti menjadi tim. Kami berhenti menyerang atau bertahan sebagai tim, kami melakukan semuanya secara individu. Saya tidak mengerti mengapa ini terjadi, karena kami masih memiliki 45 menit tersisa dan dapat dengan nyaman membalikkan situasi jika kami tetap fokus,” jelasnya.
“Kadang tim ini bereaksi dengan cara yang tidak bisa saya pahami, sehingga menciptakan beberapa ketidakpastian. Mungkin beberapa hal tidak bisa dihindari, tetapi kami perlu memahami mengapa kami mengalami masalah mental dan apa yang dapat kita lakukan untuk menghentikannya,” tandasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
