SOLOPOS.COM - Narasumber dalam acara Sarasehan Soloraya untuk Indonesia Maju yang digelar Solopos Media Group di Hotel Alila Solo, Rabu (23/2/2022). (Solopos/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO — Perbankan dan forum financial technology atau fintech optimistis kawasan Soloraya menjadi salah satu mesin pertumbuhan ekonomi masa depan berbasis digital.

Pernyataan itu muncul kala salah satu perbankan pelat merah, BNI dan Indonesia Fintech Society (IFSoc) hadir pada acara Sarasehan Soloraya untuk Indonesia Maju dengan tema Recover Together Recover Stronger di Ballroom Alila Hotel Solo Rabu (23/2/2022) pukul 09.00 WIB.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Sarasehan yang diselenggarakan Solopos Media Group (SMG) itu mengajak kepala daerah di Soloraya duduk bersama merumuskan konsep Recover Together Recover Stronger untuk Soloraya. Pada kesempatan itu, hadir secara virtual Direktur Utama PT Bank BNI Royke Tumilaar.

Baca Juga : Live Sarasehan Soloraya, Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci

Royke mengatakan literasi keuangan di Solo sangat tinggi karena itu Solo dipilih sebagai lokasi peluncuran program Xpora. Program yang menyasar UMKM di Soloraya. Royke juga melaporkan pertumbuhan kredit year on year (yoy) di Solo mencapai 11,63%. Ia menyebut angka itu menjadi salah satu tertinggi.

Royke memastikan bahwa BNI masih akan menyasar pelaku UMKM di Soloraya, terutama kegiatan ekspor UMKM. Agaknya, BNI ingin mengulang kisah sukses business matching dengan Korea dan India.

“Kami memang akan memberikan perhatian banyak pada UMKM di Soloraya dengan basis digital. Salah satu pertimbangannya literasi keuangan digital di Solo tinggi dan berjalan baik. Itu menjadi salah satu target pengembangan digital banking,” ujar dia.

Baca Juga : Solo Diusulkan Jadi Pusat Pasar Produk Soloraya, Bagaimana Mas Gibran?

Ia optimistis Soloraya, khususnya Kota Solo menjadi salah satu mesin pertumbuhan ekonomi masa depan berbasis digital. Namun, ia berharap dukungan dari pemerintah daerah dan stakeholder terkait untuk mendorong pelaku UMKM masuk pasar global.

Digital Ekonomi

Ketua Indonesia Fintech Society (IFSoc), Mirza Adityaswara, melalui video tapping yang ditayangkan saat Sarasehan Soloraya menyampaikan perkembangan penggunaan sistem pembayaran digital seperti QRIS yang dikembangkan Bank Indonesia.

Indonesia Fintech Society (IFSoc) merupakan forum diskusi kebijakan terkait perkembangan financial technology (fintech) di Indonesia. Mirza menyampaikan di Soloraya, katanya sudah ada 290.000 merchant yang menggunakan sistem pembayaran digital QRIS, seperti objek wisata, rumah sakit, hingga pasar tradisional. Pada kesempatan itu, Mirza menyebut pemulihan ekonomi Soloraya berjalan jauh lebih baik dibandingkan saat awal pandemi.

Baca Juga : Sarasehan Soloraya: Kata Pengusaha Soal Kolaborasi Pemulihan Ekonomi

“2022 sudah recovery karena pandemi banyak melandai. Situasi ekonomi jauh lebih baik dan minat terhadap ekonomi digital besar. Banyak investor masuk menyasar start up Indonesia. UMKM yang menggunakan e-commerce dan uang elektronik makin banyak,” ujar dia.

Mirza menyebut digitalisasi membawa manfaat besar pada UMKM. Tetapi, hal itu harus didukung dengan pembangunan infrastruktur digital. Salah satunya kapasitas jaringan. Selain infrastruktur, kapasitas sumber daya manusia (SDM) pun perlu digenjot.

“Indonesia perlu diring digital ekonomi. Keterkaitan transaksi pemerintah daerah dengan digital ekonomi, lalu UMKM dengan digital ekonomi, smart city didorong. Selain itu, edukasi terkait cyber risk dan perlindungan,” jelasnya.

Baca Juga : Pemulihan Ekonomi Soloraya: Juliyatmono Loss Dol, Gibran Gaspol

Acara ini dihadiri oleh Ketua Umum Apindo, Hariyadi Sukamdani, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso, Direktur Utama PT Bank BNI Royke Tumilaar, Presiden Direktur OVO Karaniya Dharmasaputra, dan lain-lain. Acara ini didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), OVO, Candi Elektronik, Bank Negara Indonesia (BNI), Shipper Indonesia, Telkom Indonesia, JNE, Alila Hotel Solo, Blesscon, dan RS Indriati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya