Sapi dan kerbau di Wonogiri bakal disensus

Wonogiri (Solopos.com) — Badan Pusat Statistik (BPS) mulai Juni 2011 bakal melakukan sensus terhadap sapi, kerbau dan peternaknya di seluruh wilayah Wonogiri. Hal ini terkait upaya Kementerian Pertanian RI mewujudkan swasembada daging di 2014 mendatang.

Sejumlah persiapan mulai dilakukan BPS untuk pelaksanaan sensus tersebut. Di antaranya berkoordinasi dengan instansi terkait di Pemkab, yaitu Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan (Disnakperla). Hal itu disampaikan Kepala BPS Wonogiri, Totok Tavirianto, Selasa (8/2/2011).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Ini termasuk kegiatan baru di BPS sebab baru kali ini dilakukan. Teknisnya kami masih menunggu petunjuk dari Kementerian Pertanian. Tapi kami sudah mulai berkoordinasi dengan Disnakperla Wonogiri karena dalam kegiatan ini kami tidak bisa bekerja sendiri,” jelas Totok.

Totok menjelaskan menurut informasi awal sensus akan berlangsung selama satu bulan. Petugas akan diterjunkan ke desa-desa dan kelurahan, masing-masing dua orang. Mereka akan mendata populasi sapi, baik sapi potong dan perah, dan kerbau serta peternaknya by name by address.

Ditanya pengaruh aktivitas perdagangan sapi di Wonogiri yang cukup tinggi terhadap data sensus, Totok mengatakan itu sudah diperhitungkan oleh  Kementerian Pertanian. “Kan bisa saja data itu nanti disebutkan per Juni 2011. Itu sudah diperhitungkan kementerian,” jelasnya kepada wartawan.

(shs)