SOLOPOS.COM - Ilustrasi nuklir (JIBI/Harian Jogja/Dok.)

Solopos.com, Teheran--Iran memperingatkan bahwa pemberlakuan sanksi baru dan setiap sanksi baru AS terhadap Republik Islam itu akan membunuh pembicaraan mengenai nuklir, kata Press TV seperti dikutip Xinhua.

“Persetujuan setiap sanksi baru akan sama dengan membunuh pembicaraan nuklir yang sedang berlangsung,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Marzieh Afkham.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Komentar Afkham dikeluarkan sebagai reaksi atas rancangan sanksi yang diajukan senator AS untuk memberlakukan embargo baru atas Iran yang akan mengharuskan pengurangan lebih lanjut ekspor minyak Iran.

“Upaya Kongres dan Senat AS untuk memberlakukan sanksi baru akan mendorong pembicaraan antara Iran dan P5+1 ke arah kegagalan,” kata Afkham, sebagaimana dikutip Xinhua.

Iran  sedang mengadakan pembicaraan dengan Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Rusia, China dan Jerman mengenai pelaksanaan kesepakatan nuklir sementara Iran dan keenam negara itu November tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya