Solopos.com, SOLO – Sejumlah iklan aplikasi dasar yang biasanya melekat di ponsel Samsung, mulai dihilangkan. Berikut daftar iklan bundling itu.
Samsung selama ini diketahui menjual ponsel yang di dalamnya melekat beberapa aplikasi dasar. Aplikasi dasar itu mungkin bisa mudah ditemui pengguna Samsung, yakni seperti Samsung Pay, Samsung Themes dan sebagainya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dilansir Detik.com, Senin (4/10/2021), Sumsung akhirnya resmi mengonfirmasi mulai menghapus iklan dari aplikasi pihak pertamanya. Versi ponsel tanpa iklan pertama kali ditemukan di Korea Selatan.
Baca Juga: Ini Dia Galaxy M22, HP Baru Samsung Harga Rp2 Jutaan
Seorang pengguna menemukan iklan bundling sudah tiada dan kabar ini dia unggah di sebuah forum. “Kami memutuskan untuk menghapus iklan dari aplikasi dasar seperti Weather, Samsung Pay, dan Samsung Themes.” kata Samsung.
Selain tiga aplikasi dasar tersebut, ada pula aplikasi Samsung Health yang pada 1 Oktober dinyatakan oleh petinggi Samsung telah dihilangkan.
“Ini adalah Manajer Operasi Samsung Health. Harap dicatat bahwa spanduk di bagian atas aplikasi Samsung Health tidak akan diberikan mulai 1 Oktober,” ujar petinggi Samsung tersebut.
Baca Juga: Rp3 Jutaan Dapat Laptop 12 Inch Apa?
Selain di Korea Selatan, rupanya hilangnya beberapa aplikasi dasar ini juga ditemukan oleh pengguna di Amerika Serikat. Iklan pada banner yang telah dihapus di sana adalah Samsung Pay, aplikasi kesehatan, cuaca, tema, dan aplikasi tips olahraga serta iklan jam pintar.
Pada aplikasi Cuaca iklan pada spanduk di bagian atasnya sekarang hanya menampilkan suhu dan prakiraan cuaca.
Baca Juga: Soal Cuitan Natalius Pigai, Pendukung Jokowi dan Ganjar Berbeda Sikap
Memang beberapa aplikasi dasar itu bisa dihapus manual oleh pengguna. Namun biasanya, ponsel akan memberikan notifikasi peringatan risiko yang bisa membawa dampak ke sistem operasi.
Cara menghentikan paksa aplikasi ‘bawaan’ ini yakni buka pengaturan, klik tulisan aplikasi lalu skrol hingga bertemu aplikasi yang ingin dihentikan paksa. Setelah diklik, pilihan hentikan paksa akan muncul di sebuah kolom, biasanya di bagian kiri atas.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
