Solopos.com, SALATIGA -- Kasus Covid-19 di Kota Salatiga yang terus melonjak menimbulkan keprihatinan dari seluruh pihak.Tak terkecuali, anggota Bhabinkamtibmas Polsek Argomulyo Polres Salatiga, Aipda Panji Wiguna.
Prihatin banyaknya warga yang harus segera ditangani karena terpapar Covid-19, ia pun merelakan mobil pribadinya menjadi ambulans atau emergency car.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Bhabinkamtibmas Argomulyo, Salatiga, Panji mengatakan mobil tersebut beberapa kali digunakan untuk mengantar warga yang membutuhkan pertolongan, terutama untuk keperluan medis.
"Selama ini memang yang terbanyak digunakan untuk mengantar pasien. Tapi ada juga yang memanfaatkan untuk keperluan sosial lain," jelasnya di sela peresmian Rumah Koordinator Bantuan Keamanan (Koban) Tegalrejo, Kamis (28/1/2021).
Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, RS di Zona Merah Diminta Tambah Kamar Isolasi Hingga 40%
Panji bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Argomulyo, Salatiga sejak Agustus 2020. Selama bertugas, ia melihat kebutuhan transportasi menjadi hal yang krusial di era pandemi Covid-19.
Terlebih lagi, banyak warga yang terkonfirmasi harus segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Di sisi lain, banyak warga yang takut meminjamkan mobil untuk pasien Covid-19.
"Memang masyarakat ada takut kalau kendaraannya dipakai pasien Covid-19. Padahal jika kita menerapkan protokol kesehatan secara ketat tidak ada masalah," tutur Bhabinkamtibmas Argomulyo Salatiga itu.
Baca juga: Tensi Melonjak, Wali Kota Yuliyanto Gagal Jadi Orang Pertama Divaksin Covid-19 di Salatiga
Bhabinkamtibmas Argomulyo, Salatiga, Panji berharap dengan adanya emergency car tersebut makin meningkatkan layanan kepada masyarakat, terutama di wilayah Argomulto. Mobil tersebut bahkan telah di-branding dengan stiker bertuliskan Bhabinkamtibmas di sisi samping dan Emergency Car di bagian depan.
Kapolres Salatiga, AKBP Rahmad Hidayat, mengapresiasi langkah yang dilakukan Bhabinkamtibmas Argomulyo tersebut dalam membantu masyarakat. Karena telah merelakan kendaraan pribadinya untuk ambulans atau emergency car untuk masyarakat sekitar.
"Dengan adanya rumah Koban dan emergency car akan semakin meningkatkan sinergitas polisi dengan masyarakat. Mobil ini juga menjadi ruang pelayanan penyelesaian permasalahan masyarakat dan pelayanan kepolisian," ujarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
