SOLOPOS.COM - Ilustrasi pasien pengidap virus corona meregang nyawa. (Freepik.com)

Solopos.com, JAKARTA — Jumlah kasus Covid-19 global tercatat terus bertambah. Untungnya, tingkat pemulihan juga melaju kencang. Menilik situasi global pada Minggu (18/7/2021), Inggris Raya atau Britania Raya tercatat menambah Covid-19 terbanyak hingga menyalip Indonesia yang sebelumnya menempati posisi juaranya.

Berdasarkan data Worldometers, per Minggu pada 01.13 GMT atau 08.13 WIB, jumlah kasus Covid-19 global mencapai 190.750.293 kasus, dengan jumlah kesembuhan 173.812.747 orang dan kematian 4.098.541 jiwa. Britania Raya (UK) menjadi negara dengan penambahan kasus Covid-19 harian tertinggi, yakni 54.674 kasus. Di bawahnya, ada Indonesia dengan penambahan 51.952 kasus, kemudian India 41.283 kasus, Brasil 34.339 kasus, dan Rusia 25.116 kasus.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Secara total, jumlah kasus Covid-19 di Inggris mencapai 5.386.340 dengan jumlah kematian baru 41 jiwa. Indonesia mencatatkan 2.832.755 kasus Covid-19, tertinggi ke-15 di dunia, dengan penambahan 1.092 kematian baru. Untungnya, Indonesia mencatatkan tingkat kesembuhan yang tinggi, yakni 27.903 pasien, tertinggi ke-3 di dunia. Posisi Indonesia di bawah India dengan 42.050 pasien sembuh, dan Brasil 31.576 pasien sembuh.

Baca Juga: Lockdown Kota Sydney Diperpanjang, Ini Pertimbangannya…

Ekspedisi Mudik 2024

Mengutip Bloomberg, Inggris melaporkan 54.674 kasus Covid baru pada hari Sabtu, terbesar sejak 15 Januari 2021, ketika penyebaran varian delta mendorong tingkat infeksi mendekati rekor untuk seluruh pandemi. Rawat inap naik menjadi 3.964 kasus, terbesar sejak akhir Maret.

Keberhasilan upaya vaksin negara itu telah membatasi jumlah kematian di bawah gelombang terbaru, dengan 41 kematian dilaporkan pada hari Sabtu, dibandingkan dengan lebih dari 1.800 dalam satu hari pada puncaknya pada bulan Januari.

Menteri Kesehatan Inggris Sajid Javid mengatakan dia dinyatakan positif Covid-19, kurang dari sebulan setelah kembali ke kabinet Perdana Menteri Boris Johnson untuk memimpin tanggapan pemerintah terhadap pandemi.

Hari Kebebasan

Johnson mungkin harus menghabiskan hari Senin, yang dia juluki sebagai “Hari Kebebasan”, dalam isolasi diri karena dia bertemu Javid pada hari Jumat. Inggris sebelumnya akan menghapus hampir semua pembatasan virus corona pada hari Senin.

Sementara itu, Presiden Indonesia Joko Widodo mendesak para menteri untuk mengadopsi “rasa krisis” (sense of crisis) ketika negara itu menyalip Brasil dalam kasus virus corona harian untuk menjadi yang terburuk di dunia.

Jokowi, begitu presiden disapa, membatalkan rencana vaksinasi berbayar dan mengatakan kepada pejabat negara untuk tidak bepergian ke luar negeri setelah reaksi publik yang luas.

Baca Juga: 3 Jus Buah & Sayuran Ini Bisa Jaga Daya Tahan Tubuh Kamu

Berikut daftar 10 negara dengan penambahan kasus Covid-19 terbesar.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya