SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Bandung–Dede si ‘manusia akar’ dikabarkan kehabisan salep obat kulit untuk menyembuhkan kutil-kutil yang tumbuh di kulitnya. Sebagai alternatif, Dede menggunakan ramuan dari Lampung, yang merupakan campuran tepung terigu dan minyak tanah.

Padahal, menurut ketua tim penanganan Dede, dr. Rahmat Dinata, Dede tak perlu menunggu panggilan dari Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) jika salepnya habis. “Dede tinggal datang saja kembali ke RSHS jika salepnya habis dan untuk diperiksa kembali,” kata Rahmat Dinata, Senin (7/6).

Promosi Wealth Management BRI Prioritas Raih Penghargaan Asia Trailblazer Awards 2024

Rahmat Dinata mengaku, dia telah mendengar salep Dede sudah habis, dan ‘manusia akar’ itu memakai racikan Lampung. “Saya belum tahu apakah berpengaruh, tapi minyak tanah kalau digunakan berlebihan itu racun,” kata dia.

Pihak rumah sakit, lanjut dia, tidak bertanggung jawab jika Dede menggunakan obat selain yang diberikan pihak rumah sakit. Semua pengobatan alternatif yang dilakukan merupakan tanggung jawab Dede sendiri.

“Mungkin ada yang coba-coba kasih tahu obat alternatif dari Lampung, namun itu semua tanggung jawab keluarganya sendiri,” ujarnya. Dede sudah beberapa kali menjalani operasi pengangkatan kutil di kulitnya.

Penyakit langka yang dialami Dede pernah jadi perhatian dunia, setelah beberapa stasiun televisi dunia, Discovery Channel dan Fox, menayangkan kisah Dede.

vivanews/ tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya