SOLOPOS.COM - H-1 Lebaran 2020, lalu lintas di Flyover Manahan Solo terpantau ramai lancar (Solopos.com/Muhammad Ferri Setiawan).

Solopos.com, SOLO – Setahun berlalu sejak kasus tabrak lari di Flyover Manahan Solo terjadi. Namun, sampai saat ini pelaku belum tertangkap.

Kecelakaan itu merenggut nyawa Retnoningtri, warga Serengan, Solo. Keluarga korban memang telah memaafkan pelaku, namun mereka ingin kasus tetap berjalan sesuai ketentuan hukum.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kini, muncul saksi yang mengaku menemukan pelat nomor mobil di lokasi kejadian tabrak lari di Flyover Manahan Solo tersebut. Saksi berinisial Y mengaku mendatangi lokasi setelah mendengar suara tabrakan. Dia bahkan mengaku menunggui Retnoningtri hingga dijemput ambulans.

"Dini hari itu dengar suara tabrakan, saya cek ke lokasi. Saya menunggui sampai subuh itu. Saya sempat mau ke RS Kasih Ibu panggil ambulans, tapi di tengah jalan papasan, ambulans sudah datang," kata Y seperti dilansir Detik.com, Sabtu (4/7/2020).

Ekspedisi Mudik 2024

3 Makam di Pertigaan Jalan di Solo Ternyata Milik Bayi Tenggelam, Ini Identitasnya

Pengakuan Saksi

Saat itulah dia menemukan pelat nomor dan pecahan bumper mobil bagian kanan. Dia pun mengaku telah menyerahkan benda temuannya kepada polisi di lokasi.

"Saya temukan pelat nomor sama bemper kanan. Sudah saya kasih ke polisi saat itu," kata dia.

Namun dia tidak mengingat nomor polisi pada pelat yang dia temukan. Meski demikian dia yakin benda itu berasal dari mobil yang tabrakan.

Ditinggal Jemur Padi, Dapur Rumah Manula di Tirtomoyo Wonogiri Terbakar

Sampai saat ini dia pun mengaku belum pernah dimintai keterangan oleh polisi terkait kasus tabrak lari di Flyover Manahan Solo itu. Dia juga heran kenapa pelaku belum juga ketemu.

"Nomornya enggak lihat, asal daerah mana juga enggak sempat lihat, langsung saya kasih. Saya kira setelah itu langsung ketemu pelakunya," kata dia.

Tanggapan Kasatlantas

Kementan RI Bikin Kalung Anti-Corona, Apa Fungsinya?

Menanggapi hal tersebut, Kasatlantas Polresta Solo, Kompol Afrian Satya Permadi mengatakan belum mendapatkan laporan terkait saksi tersebut. Dia meminta masyarakat untuk melapor jika mendapatkan informasi terkait kasus tabrak lari itu.

"Masyarakat jika mengetahui informasi silakan melapor kepada kami. Kita akan lakukan anev (analisa dan evaluasi) setiap bulan. Penyelidikan terus kita lakukan, dan kita harapkan pelaku menyerahkan diri," kata Afrian saat dihubungi Detik.com, hari ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya