SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SELANGOR — Kisah tragis dialami gadis 17 tahun yang bekerja di kafe salah satu perguruan tinggi di Selangor, Malaysia, Minggu (21/4/2019) lalu. Saat ia sakit parah dan hendak dibawa ke rumah sakit terdekat, gadis itu mengaku mengalami pelecehaan seksual yang dilakukan salah satu perawat di dalam ambulans.

Dilaporkan World of Buzz, kisah tragis tersebut bermula kala gadis tersebut merasa sakit perut yang cukup parah kala bekerja di kafe. Ia sempat pingsan dan dibawa ke klinik di kampus dekat kafe tempatnya bekerja.

Promosi BRI Dipercaya Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2024

Dokter di klinik menyatakan gadis yang tak disebutkan namanya itu harus segera dirujuk ke rumah sakit terdekat. Ambulans pun segera datang untuk membawa si gadis ke rumah sakit terdekat.

Saat majikan si gadis sampai di rumah sakit, perempuan malang itu justru menangis dan gemetar. Saat ditanya majikannya, gadis 17 tahun itu mengaku telah mengalami pelecehan seksual di dalam ambulans yang dilakukan salah seorang perawat.

Si gadis mengaku dalam kondisi sadar saat perawat meraba dadanya. Bahkan, lanjut si gadis, si perawat sempat memainkan jari di dadanya. Namun ia tak mampu melawan karena kondisinya sangat lemas.

Setelah mendengarkan pengakuan gadis itu, sang majikan sangat marah dan memutuskan untuk mengajukan laporan ke polisi. Polisi mengatakan mereka sedang menyelidiki kasus tersebut dan telah menangkap si perawat 22 tahun yang diduga adalah pelaku pelecehan seksual di dalam ambulans.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya