SOLOPOS.COM - Putra mendiang Didi Kempot, Saka Praja Adil Prasetya, 11, saat launching lagu Gelang Putih dan Saka Bumi Production di Ramada Hotel Solo, Minggu (20/9/2020) malam. (Istimewa/ Yan Vellia)

Solopos.com, SOLO – Putra mendiang maestro campursari Didi Kempot, Saka Praja Adil Prasetyo, 11, merilis single perdananya berjudul Gelang Putih, di Ramada Hotel Solo, Minggu (20/9/2020) malam.

Bersamaan dengan itu pula pihak keluarga merilis Saka Bumi Production yang bakal mewadahi karya musik Saka maupun seniman tradisional lain.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Didampingi sang bunda, Yan Vellia, Saka mengatakan ingin meneruskan karya ayahnya, Didi Kempot. Menurut Yan, Selasa (22/9/2020), anaknya semangat menekuni seni tradisi seperti mendiang The Godfather of Broken Heart itu. Saka ingin merasakan bagaimana perjuangan sang Lord Patah Hati berkarier di dunia musik sejak kecil.

Nekat! Siswi SMA Nekat Gleyer Polisi di Karanganyar Pakai Mobil Brong, Ditilang Deh…

Gelang Putih diciptakan penyanyi Bahasa Jawa asal Yogyakarta, Ndarboy Genk. Akhir Agustus 2020 lalu saat bangun pagi, Yan Vellia teringat gelang perak yang kerap dipakai mendiang Didi. Ia lalu menelpon Ndarboy dan memintanya membuatkan lagu anak-anak dengan judul Gelang Putih.

Selesai digarap aransemen musiknya, mereka melakukan shooting video klip. Pengambilan gambar dilakukan di Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta. Liriknya dibuat sesuai dengan usia Saka. Intinya lagu tersebut berisi ungkapan kerinduan seorang anak kepada sang ayah.

3 Serial

Lagu tersebut rencananya dibuat hingga tiga serial. Mereka telah menyiapkan dua judul selanjutnya yang akan dibawakan Saka.

“Soal syair dan lainnya saya pasrahkan semua. Akan ada trilogi yakni pertama, kedua, dan ketiga. Yang menulis Ndarboy Genk. Dibuat sesuai usia anak-anak saya,” terang Yan.

Viral Jalur Gowes Gadis Desa, Pesepeda Bisa Foto dengan Wanita Berkemben di Tepi Sungai 

Meski anaknya baru terjun di dunia musik beberapa bulan terakhir, Yan mengaku tidak kesulitan mengarahkan. Suara Saka dinilai sudah cukup bagus meskipun masih perlu diperbaiki dengan latihan. Sementara soal akting dan penampilan menyanyi, Saka si putra Didi Kempot ini terlihat sangat menguasai.

“Ya ada kalau akting sudah jago. Kalau suara masih harus dipoles. Yang ngelesin ya mamanya sendiri,” kelakar Yan.

Pengin Tilik Mbah Minto yang Katanya Lagi Sakit, Bu Tejo: Sesama Viral Harus Peduli

Sejak Didi Kempot tutup usia Saka memang bersemangat meneruskan karya sang ayah. Begitu juga dengan putrinya, Seika.

Seika justru lebih dulu merilis lagu sendiri ciptaan Dolce Gamala berjudul Tokek. Selain itu Saka dan Seika juga telah merilis lagu kolaborasi bersama Betrand Peto putra Ruben Onsu Juni lalu. Dua lagu karangan Didi tersebut berjudul Bapak dan Sewu Siji. Video klip Bapak bahkan pernah menduduki trending #4 di Youtube.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya