SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JOGJA—Kehadiran pelatih berlisensi A AFC, M. Basri di skuat tim Pesiba membuat posisi pelatih tim, Sajuri Sjahid tak lagi vital. Meski bergabungnya Basri di skuat berjuluk Laskar Sultan Agung ini belum dapat dipastikan kapan aktif.

Sajuri mengaku sudah tidak memiliki hak untuk  menentukan siapa nama-nama pemain seleksi yang akan direkrut dalam tim. “Saya sudah tidak mempunyai wewenang lagi untuk itu. Saya menghormati kapasitas pelatih yang bakal menangani tim ini. Nantinya jika saya paksakan yang menentukan pemain seleksi itu malah menjadi suatu kesalahan,” ujar Sajuri kepada Harian Jogja, Rabu (24/8).

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

Sajuri melanjutkan bahwa wewenangnya hanyalah mempertahankan  13 pemain lama yang sudah sejak lama direkomendasikan kepada jajaran manajemen Persiba.

Selebihnya ia menganggap bahwa urusan teknis perekrutan sejumlah pemain baru bukanlah menjadi tugas utamanya. Jika pun pada akhirnya nanti ia kembali pada posisi asisten pelatih, maka kapasitasnya hanyalah sebagai pemberi pertimbangan dan usulan kepada pelatih.

“Tentu berbeda selera pemain yang saya  harapkan dengan apa yang diinginkan oleh pelatih baru tim nantinya. Dan saya tidak ingin terlalu dalam melakukan intervensi dalam hal perekrutan pemain,” ujarnya.

Menurut Sajuri,  kalau pun nantinya dipilih sebagai sebagai asisten pelatih, dia hanya akan berperan sebagai pemberi masukan saja. “Selebihnya biar pelatih yang ditunjuk nantinya yang menentukan pemain layak masuk tim atau tidak,” tegas Sajuri.

Pelatih M. Basri sendiri telah melakukan kesepakatan semi kontrak dengan manajemen Persiba. Hal itu seperti yang dikatakan oleh Asisten Manajer Bidang Teknik dan Kepelatihan, Briyanto.

Menurut Briyanto, pelatih berusia 68 tahun tersebut akan resmi dikontrak pasca adanya pertemuan rapat umum pemegang saham (RUPS) antara PT. Persiba Utama Jaya dengan PT. Bandung Indonesia Golsport yang akan berlangsung dalam pekan ini.

Dengan hadirnya M.Basri dalam skuat tim Persiba, berarti memupus pula rumor yang beredar bahwa pelatih Bandung FC, Budiman akan turut merapat ke tim kebanggaan Bantul itu.

Sebelumnya Wakil Manajer Bidang Operasional Tim, Bagus Nur Edy Wijaya beberapa waktu yang lalu menyatakan tidak ingin memakai Budiman, karena kualitasnya belum memenuhi standar.(Harian Jogja/Arif Wahyu)

HARJO CETAK

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya