SOLOPOS.COM - Ilustrasi alat suntik. (Istimewa/pikabay.com)

Merkuri disuntikkan ke tubuh sang suami agar tak jadi pindah kerja.

Solopos.com, HUBEI – Perempuan asal Hubei, Tiongkok, Qiqi, 34, melakukan sesuatu di luar dugaan agar kekasihnya tidak jadi memutuskan hubungan. Qiqi membeli 89 termometer berisi merkuri dan menyuntikannya ke tubuh kekasihnya Tan.

Promosi BRI Siapkan Uang Tunai Rp34 Triliun pada Periode Libur Lebaran 2024

Dilansir Worldofbuzz, Sabtu (26/2/2017), pasangan yang berteman sejak SMA ini sempat berpacaran namun berpisah saat lulus. Meski sudah menjalani hidup dengan keluarga masing-masing, lima tahun lalu mereka bertemu lagi dan membina hubungan gelap.

Setelah berselingkuh selama tiga tahun, Qiqi dan Tan memutuskan untuk meninggalkan keluarga mereka dan hidup bersama. Dua tahun hidup bersama, kisah cinta mereka berantakan. Tan ingin memutuskan hubungan karena mendapatkan pekerjaan di luar kota.

“Saya akan bekerja di luar kota, kupikir cara terbaik adalah menyudahi hubungan kami,” ungkap Tan.

Tak setuju dengan rencana Tan, Qiqi memohon sampai menangis agar tidak ditinggalkan. Sayangnya bujukan ini ditolak.  Tan tetap menginginkan untuk mengakhiri hubungan.

Putus asa, Qiqi lantas berencana meracuni Tan agar ia tak bisa meninggalkannya. Qiqi menggunakan merkuri karena berpikir zat itu akan membuat Tan sakit. “Saya rela meninggalkan keluargaku demi Tan, tapi sekarang dia ingin meninggalkanku. Saya tak mau hal itu terjadi, saya akan membuatnya tak jadi pergi. Kupikir kalau dia sakit, dia tak akan meninggalkanku,” cerita Qiqi pada polisi.

Pada Februari 2016, Qiqi melancarkan rencananya setelah degan membeli 89 termometer. Dengan semua termometer itu, Qiqi mendapatkan lima mililiter cairan merkuri. Qiqi mencampurkan obat tidur ke minuman Tan. Saat sang pacar tidur Qiqi menyuntikkan merkuri ke tubuh sang pacar.

Benar saja, beberapa hari setelah penyuntikkan, Tan jatuh sakit. Beberapa tes yang dilakukan dokter mendiagnosa Tan keracunan merkuri dengan jumlah yang sangat tinggi. Kandungan merkuri ditemukan di pinggul Tan dan sudah menginfeksi hati, ginjal, serta paru-paru Tan.

Sebelas hari setelah dirawat, ayah Tan menerima pesan singkat yang menyatakan Tan telah disuntik merkuri oleh seseorang. Orang asing itu juga menyebut kuantitas merkuri yang disuntikkan ke tubuh Tan.

Setelah dilaporkan ke polisi, pemeriksaan pun dilakukan. Qiqi yang menjadi tersangka mengakui perbuatannya dan mengaku kalau dirinya yang mengirim pesan singkat ke ayah Tan. Belum lama ini pengadilan memvonis Qiqi dengan hukuman penjara enam tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya